Akademisi Nilai Asas Dominus Litis Berpotensi Menimbulkan Penyalahgunaan Wewenang Kejaksaan

jpnn.com, JAKARTA - Ratusan mahasiswa yang terdiri dari aliansi Dewan Mahasiswa (DEMA), Senat Mahasiswa (SEMA), dan seluruh aliansi mahasiswa UIN Walisongo Semarang menghadiri dialog publik yang membahas tentang RUU Kejaksaan.
Diskusi itu bertajuk Era Baru Hukum di Indonesia atau Ancaman Demokrasi? Menelaah Ulang RUU Kejaksaan dan RKUHAP diselenggarakan di Auditorium 1 Kampus 1 UIN Walisongo, Semarang, Senin (17/2).
Hadir pula Wakil Dekan III Fisip dan Akademisi UIN Walisongo Semarang, Mochammad Parmudi, praktisi dan pengamat hukum LBH Mabadi, Vitroh Abdul Malik, dan Ketua Senat Mahasiswa UIN Walisongo, Safrizal Al Fadhil sebagai pembicara.
Vitroh menjelaskan uji materiil UU kejaksaan perlu dilakukan uji materiil terhadap UU Kejaksaan, terutama terkait kewenangan dominus litis yang dianggap sangat mengancam.
"Kewenangan ini memberikan kekuasaan penuh kepada jaksa dalam menentukan kelanjutan suatu perkara pidana, yang berpotensi menimbulkan penyalahgunaan wewenang," kata Vitroh.
Meskipun kewenangan tersebut dianggap mengancam, Vitroh mengingatkan bahwa hal ini adalah hukum yang berlaku saat ini.
"Oleh karena itu, diperlukan pendekatan kritis dan strategis untuk mengajukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi," lanjutnya.
Dia juga memprediksi bahwa di masa depan, jaksa tidak hanya akan memiliki kewenangan dalam penuntutan, tetapi juga bisa memperluas kewenangannya ke bidang lain, seperti penyidikan dan penyelidikan.
Ratusan mahasiswa yang terdiri dari aliansi DEMA, dan SEMA UIN Walisongo Semarang menghadiri dialog publik yang membahas tentang RUU Kejaksaan
- Kewenangan Jaksa di RUU Kejaksaan Dianggap Berlebihan
- Mahfud Soroti RUU Kejaksaan: Enggak Bisa Jaksa Salah Harus Minta Izin Jaksa Agung
- Kewenangan Berlebihan Jaksa di UU dan RUU Kejaksaan Dinilai Berbahaya
- Diskusi Soal Asas Dominus Litis di Manado, Mahasiswa Teriak Modus Tikus Berdasi
- Akademisi di Makassar Sebut Asas Dominus Litis Bisa Lahirkan Penyalahgunaan Kewenangan
- Akademisi Tegaskan Asas Dominus Litis Bisa Merusak Peradilan Pidana