Akademisi: Perlu Melakukan Reposisi dan Reformasi Polri
Minggu, 09 Februari 2025 – 22:39 WIB
![Akademisi: Perlu Melakukan Reposisi dan Reformasi Polri](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2025/02/09/akademisi-ilmu-politik-universitas-nasional-firdaus-syam-saa-dgdq.jpg)
Akademisi Ilmu Politik Universitas Nasional Firdaus Syam saat menjadi narasumber di rilis hasil survei Civil Society for Police Watch soal 'Pandangan Publik Terhadap Wacana Reposisi Polri' di Hotel Ibis Budget, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (9/2/2025). Foto: Dokumentasi pribadi
Responden dipilih menggunakan metode simple random sampling. Margin of error survei +/- 1,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Teknik pengumpulan informasi menggunakan wawancara tatap muka dan microsoft form. Surveyor minimal adalah mahasiswa yang sudah mendapatkan pelatihan survei dari tim pusat.(fri/jpnn)
Menurut Firdaus, berbagai peristiwa yang melibatkan anggota Polri seperti kasus pemerasan tersangka atau terdakwa, penembakan sesama anggota polisi.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
BERITA TERKAIT
- Aksi Koboi Uban Panjaitan Aniaya Sopir Berakhir, Lemas Setelah Ditangkap Polisi
- Demo di 3 Titik, Mahasiswa-Pemuda Desak Hasto Kristiyanto Segera Ditangkap
- Indonesia Gabung ke OECD, Menko Airlangga: Ini untuk Kepentingan Masyarakat
- Tanggapi ISESS soal Kapolri Terburuk, Sahroni: Menurut Kami, Pak Listyo Terbaik
- DKP Banten Menyokong Data Pagar Laut yang Diusut Bareskrim
- Hasil Survei: Tingkat Kepuasan Publik Atas Polri Masih di Bawah 50 Persen