Akan Ada Menteri dari Kalangan Nahdlatul Ulama?
jpnn.com, JAKARTA - Pendiri lembaga survei Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia atau Kedai Kopi Hendri Satrio memprediksi beberapa menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) di periode pertama memimpin Indonesia, akan dipertahankan di posisinya.
Setidaknya, kata Hendri, terdapat empat menteri Jokowi di periode pertama yang memiliki kinerja baik. Kemudian, beberapa menteri itu dekat dengan Jokowi sehingga pantas dipertahankan.
Dia menyebut nama menteri yang dipertahankan yakni Mensesneg Pratikno, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menlu Retno Marsudi, serta Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
"Itu nama-nama yang kemungkinan dipertahankan. Visi presiden clear oleh mereka. Bisa dilaksanakan dengan baik, begitu," kata Hendri saat menjadi pembicara di diskusi bertajuk "Teka-teki Menteri dan Koalisi" di Jakarta Pusat, Sabtu (19/10).
Selain menteri petahana, beberapa nama segar diyakini akan muncul sebagai menteri Jokowi periode 2019-2024. Terutama, kata Hendri, menteri baru itu berasal dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU).
"Wapres kan baru. Mungkin banyak juga dari NU. Belum lagi afiliasi partai politik yang profesional. Itu pasti ada," ungkap dia.
Di sisi lain, Hendri memprediksi beberapa menteri petahana juga banyak yang diganti di periode kedua Jokowi memimpin Indonesia. Hendri yakin sosok senior yang mayoritas tergusur dari posisi menteri. Meski Hendri tidak menyebut nama menteri yang berpotensi tergusur.
"Menteri dari Pak Jokowi jilid pertama kan banyak yang sudah senior juga. Kemungkinan besar yang senior itu akan digantikan dengan yang muda," kata dia. (mg10/jpnn)
Mensesneg Pratikno, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menlu Retno Marsudi, serta Menteri PUPR Basuki Hadimuljono diprediksi akan dipertahankan dalam kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Resmi! Ini Jabatan Baru Retno Marsudi setelah Meninggalkan Kementerian Luar Negeri
- Pertama dalam Sejarah, WN Indonesia Jadi Utusan Khusus Sekjen PBB
- Ini Alasan Paus Fransiskus Sebut Perang Sebuah Kekalahan
- Sultan Najamudin Dianggap Figur Muda, Berpengalaman, dan Layak Membangun DPD RI
- Menlu Retno Perjuangkan Ekonomi Inklusif demi Kemajuan Afghanistan