Akan Ada Terobosan Baru dari Sumedang, Namanya SINDANG

jpnn.com, SUMEDANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang di Jawa Barat terus memanfaatkan teknologi informasi dalam rangka melayani masyarakat melalui platform digital.
Terbaru, pemkab pimpinan Bupati Dony Ahmad Munir itu bakal meluncurkan Sistem Aplikasi Perdagangan atau SINDANG yang berisi layanan informasi tentang berbagai bahan pokok penting (bapokting) di pasaran.
Rencana peluncuran SINDANG itu disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang Herman Suryatman pada peluncuran aplikasi Sistem Informasi Kesehatan Remaja Putri dan Ibu Hamil (SINURMI) di Ujungjaya, Selasa (11/7).
“Harga-harga komoditas atau bapokting, sekitar enam puluh bahan pokok yang ada di pasar, setiap hari di-update di aplikasi SINANG," ujarnya.
Herman menjelaskan SINDANG juga memuat informasi ketersediaan atau stok barang di tingkat kabupaten, kecamatan, bahkan desa.
Masyarakat pun akan bisa memantau harga maupun ketersediaan seluruh komoditas di Sumedang.
“Harga rata-rata dan stoknya seperti apa. Jadi, kalau ada kenaikan harga dan keterbatasan stok bisa terlihat di dasbor ," kata Herman.
Lebih lanjut Herman meyakini SINDANG akan efektif mengidentifikasi potensi inflasi yang disebabkan peningkatan harga.
Pemkab Sumedang berencana meluncurkan aplikasi terbaru untuk memfasilitas warganya memantau harga dan ketersediaan berbagai komoditas di pasaran.
- Perkuat Digitalisasi Keuangan Daerah, Asbanda Dorong BPD Gunakan Aplikasi Ini
- Mau Simpan Shorts YouTube? Begini Caranya, Gak Pakai Ribet
- Fitur Kantong UMKM Memberi Banyak Kemudahan bagi Pelaku Usaha Yogyakarta
- Bupati Sumedang Panen Raya Bersama Presiden Prabowo di Majalengka
- PP Hima Persis Hadirkan Aplikasi Satind Sebagai Upaya Digitalisasi Organisasi
- Pemkab Sumedang Siapkan Solusi Permanen Atasi Banjir Lumpur di Dusun Bakom Cisitu