Akan Bersihkan Wasit-wasit Nakal

Akan Bersihkan Wasit-wasit Nakal
Akan Bersihkan Wasit-wasit Nakal
SURABAYA - Pengurus PSSI yang baru belum juga dapat menjawab keresahan klub-klub menyangkut regulasi kompetisi musim depan. Mereka meminta waktu sampai dengan pertengahan Agustus untuk memfinalkan regulasi. "Format kompetisi belum final, kami akan tunggu masukan dari manajer dan pemilik klub," kata Ketua umum PSSI Djohar Arifin Husin, kemarin.

 

Dia baru dapat menyampaikan wacana regulasi kompetisi sepak bola tanah air. Rencana itu disampaikan pria kelahiran Tanjung Pura, 13 September 1950 tersebut pada acara Dialog Ketua PSSI dengan Insan Sepak Bola Jawa Timur di lantai 5 Gedung Graha Pena, Surabaya kemarin (26/7).

Pada acara yang dipimpin redaktur senior Jawa Pos Candra Wahyudi tersebut, secara garis besar PSSI sedang menyusun tingkatan kompetisi untuk klub-klub sepak bola di tanah air. Nantinya klub tersebutlah yang harus menyesuaikan kemampuan dengan kriteria masing-masing level. Sebab, saat ini pihaknya akan memulai kompetisi profesional tanpa melibatkan APBD. Cita-cita itu tak mudah karena mayoritas klub di kompetisi profesional, ISL dan divisi utama, masih menyusu kepada APBD.

"Jika memang dengan format sekarang bisa berjalan, tak mengapa. Tapi apakah memang klub ISL mampu melaksanakan pertandingan dari Aceh sampai Papua tanpa APBD," kata Djohar. Tak hanya syarat yang menyangkut penggunaan APBD, tapi juga aspek lain yang digariskan AFC. Di antaranya infrastruktur dan sporting. Untuk medapatkan data valid kondisi calon tim kontestan, pihaknya akan melakukan verifikasi ulang terhadap klub-klub di tanah air.

SURABAYA - Pengurus PSSI yang baru belum juga dapat menjawab keresahan klub-klub menyangkut regulasi kompetisi musim depan. Mereka meminta waktu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News