Akbar Curhat soal Balihonya yang Dicopot

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung menyesalkan belum solidnya kader di tingkat bawah dalam pemenangan pemilu 2014. Menurutnya, masih sering terjadi miskomunikasi dan saling curiga antar kader partai.

Ia mencontohkan banyaknya baliho milik Dewan Pertimbangan yang dicopot oleh kader Golkar sendiri. Padahal, baliho bergambar dirinya itu dimaksudkan untuk membantu partai dalam berkampanye.

"Kadang ada yang begitu terpengaruh, kadang baliho saya dihilangkan. Apa dia nggak tahu Wantim Golkar. Dia khawatir nanti baliho saya bisa kalahkan baliho yang lain. Kenapa mesti khawatir, kalau ada prasangka dalam diri kita masing-masing gimana kita bisa menang," ujar Akbar saat berpidato di hadapan peserta Rapimnas V Golkar di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta, Jumat (22/11).

Mantan Ketua DPR RI ini menegaskan, Golkar hanya bisa memenangkan pemilu legislatif dengan kerja keras seluruh elemen partai secara solid. Karena itu, Dewan Pertimbangan pun ikut turun membantu dengan baliho.

Meski sering dicopot, Akbar tidak akan berhenti memasang baliho. Ia mengaku telah menyiapkan sejumlah desain baliho baru untuk dipasang dalam waktu dekat.

"Tapi dengan catatan jangan dipindahkan atau dihilangkan. Kalau mungkin tempat saya strategis, dipinggirkan ya nggak apa-apa. Tapi jangan dihilangkan, itu saya bayar sendiri lho," pungkas mantan Ketua Umum Partai Golkar ini. (dil/jpnn)