Akbar 'Ngaku' Sudah Siap Jadi Wapres

Akbar 'Ngaku' Sudah Siap Jadi Wapres
Akbar 'Ngaku' Sudah Siap Jadi Wapres
“Wapres tidak boleh punya agenda sendiri. Agenda wapres ada di presiden karena konstitusi menegaskan wapres itu adalah pembantu presiden. Untuk itu, wapres harus bekerja untuk kepentingan presiden dalam melaksanakan tugas-tugas konstitusinya,” ujar Akbar Tandjung. Sementara itu pengamat politik lulusan The Ohio State University, Yohanes Sulaiman PhD, menilai Partai Golkar akan menuai dampak negatif jika ketua umumnya Jusuf Kalla yang semula sudah mendeklarasikan dirinya sebagai capres lalu berbelok mengambil posisi sebagai cawapres mendampingi SBY.

“Selain kembali menjilad ludahnya sendiri, kehadiran Jusuf Kalla mendampingi incumbent Susilo Bambang Yudhoyono dipastikan tidak akan mendatangkan rasa aman dan nyaman bagi calon presiden yang diusung Partai Demokrat itu,” kata Yohanes Sulaiman.Dia juga menilai kekalahan Golkar dalam pemilu legislatif 2009 lalu merupakan bukti kongrit bahwa Golkar telah gagal dalam memberikan keyakinan kepada rakyat. Untuk itu, Golkar harus kembali ke akar rumput dan berupaya sungguh-sungguh membangun keyakinan masyarakat tanpa menggunakan kekuasaan. (fas/jpnn)

JAKARTA – Mantan Ketua Umum DPP Partai Golongan Karya (Golkar) DR Ir H Akbar Tandjung mengaku dirinya dalam kondisi siap untuk menjadi calon


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News