Akbar Tandjung Sarankan Golkar Gelar Munas Rekonsiliasi
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tanjung menyarankan digelarnya munas rekonsiliasi untuk menyelesaikan kisruh dua kubu di partainya. Menurutnya jalan itu lebih baik karena saat ini Kementerian Hukum dan HAM belum memberikan keputusan kepengurusan partai yang sah.
"Islah munas ada rekonsiliasi. Karena Munasnya ada di antara dua munas yang resmi, bisa disebut munas luar biasa. Di situ nanti bertemu pihak-pihak yang terkait dengan kepentingan Golkar ke depan dan akan diperoleh kepemimpinan baru. Kepemimpinan yang definitif," ujar Akbar di Jakarta Pusat, Sabtu (14/3).
Selain itu, kata dia, sebaiknya, munas dilakukan pada Oktober tahun ini. Sehingaga tidak perlu sampai menunggu Munas tahun 2016 nanti. Jika berlarut-larut, kata Akbar, Golkar tidak akan bisa ikut pilkada dengan kondisi partai yang belum kondusif.
"Kira-kira awal bulan Juni tahapan pilkada sudah dimulai. Sebelum Juni kan harus konsolidasi. Golkar, paling tidak April sudah konsolidasi sehingga punya waktu dua bulan untuk menyiapkan calon kepala daerah," tandas Akbar. (flo/jpnn)
JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tanjung menyarankan digelarnya munas rekonsiliasi untuk menyelesaikan kisruh dua kubu di partainya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pak Gunadi Blak-blakan soal Anggaran Gaji PPPK, Waduh
- Komjen Dedi: Jangan Sampai Ada Anggapan Masuk Polisi Itu Bayar
- Polisi Gagalkan Penyelundupan 11.543 Benih Lobster yang Hendak Dibawa ke Singapura
- Komisi II DPR Mengungkap Sumber Masalah Seleksi PPPK 2024, Bukan Hanya BKN
- Tunjangan Kinerja atau Tukin PPPK Naik 50% dari Gaji, Alhamdulillah
- Polisi Tetapkan Sopir Bus Tersangka Kecelakaan yang Menewaskan Pedagang di Kediri