Akbar Tandjung Tunggu Jokowi Mampir ke Rumahnya
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menunggu kehadiran calon presiden PDI-Perjuangan Joko Widodo di kediamannnya, di Jalan Purnawarman nomor 18, Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta. Akbar berkeyakinan pria yang akrab disapa Jokowi itu akan menyambanginya untuk meminangnya jadi Cawapres.
"Pak Jokowi bilang suatu waktu akan mampir ke tempat saya, ya kita tunggu saja," ucap Akbar sesumbar saat mengelar jumpa pers di rumahnya.
Mengenai kedekatannya dengan Jokowi, Akbar mengaku tak begitu dekat. Mantan Ketua DPR itu justru lebih intens berkomunikasi dengan orang-orang terdekatnya Jokowi.
"Dengan Pak Jokowi saya tidak terlalu dekat atau terlalu sering berkomunikasi. Kalau ketemu fisik dengan Pak Jokowi pernah sekali waktu itu. Kalau ketemu dengan orang-orangnya Pak Jokowi pernah, ada beberapa kali," bebernya.
Kendati begitu, Akbar mengklaim bahwa hubungannya terjalin baik dengan Jokowi. Bahkan Akbar menyebut, Jokowi kerap kirim salam untuknya. "Paling saling kirim salam, feedbacknya baiklah, tapi dengan Pak Jokowi belum pernah bicara intens lagi," serunya.
Sementara dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri, ia mengaku hubungannya tak ada masalah. Bahkan Akbar sempat nostalgia, menceritakan awal mula kenal dengan Mega.
"Dengan Bu Mega dekat satu sekolah di SMP Cikini waktu itu, tapi saya kelas siang. Bedanya waktu itu Bu Mega anak presiden, saya murid biasa dan tidak pernah berkomunikasi, karena anak presiden," kisah pria berkacamata itu. (chi/jpnn)
JAKARTA - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung menunggu kehadiran calon presiden PDI-Perjuangan Joko Widodo di kediamannnya, di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Diberi Banyak Apresiasi Saat Evaluasi Kinerja di Kemendagri
- Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Sumut, Luar Biasa
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan BKN Keluar, Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Ada tetapi Tanpa Tunjangan, Waduh
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun