AKBP Beni Mutahir Tewas Ditembak, Kombes Nur Santiko: Terjadi Pelanggaran Prosedur
jpnn.com, GORONTALO - Polisi masih mendalami kasus AKBP Beni Mutahir tewas ditembak oleh seorang tahanan berinisial RY (27) di Kota Gorontalo pada Senin (21/3).
AKBP Beni Mutahir merupakan Direktur Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Polda Gorontalo.
Penembakan perwira menengah Polri itu terjadi di sebuah rumah di Jalan Mangga Hoangobotu, Kota Gorontalo pada Senin sekitar pukul 04.00 WITA.
Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Gorontalo Kombes Nur Santiko menyebut polisi masih mendalami motif RY menembak AKBP Beni sehingga korban meninggal dunia.
Namun, pihaknya menemukan dugaan pelanggaran prosedur saat korban membawa pelaku RY keluar dari ruang tahanan.
"Perlu kami sampaikan bahwa memang telah terjadi pelanggaran prosedur oleh korban," ujar Kombes Nur Santiko, Senin kemarin.
Pelaku penembakan berinisial RY sendiri telah ditangkap dan ditahan guna menjalani proses hukum.
"Saya ulangi, (RY, red) tahanan kasus narkoba," tegas Nu Santiko.
Kombes Nur Santiko sebut terjadi pelanggaran prosedur saat AKBP Beni Mutahir tewas ditembak oleh seorang tahanan berinisial RY.
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Seorang Janda di Lampung Selatan, Ternyata
- Propam Polri Amankan Belasan Polisi Terduga Pemeras di DWP
- Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan Hari Ini
- Konfigurasi Politik Nasional Dinilai Tak Mendukung Sikap Polisi untuk Humanis
- Polda Sumsel Tangkap Jaringan Narkoba Timur Tengah, Mau Diedarkan di Bogor
- Mantan Menkominfo Budi Arie Diperiksa Kortastipidkor Polri