AKBP Mindo Merasa Jadi Korban Konspirasi

AKBP Mindo Merasa Jadi Korban Konspirasi
AKBP Mindo Tampubolon menggendong anak satu-satunya dari pernikahannya dengan Putri Mega Umboh. Foto : Batam Pos/JPNN
Namun setelah hampir sebulan disidik, Ujang justru baru mengungkapkan keterlibatan Mindo. "Bagaimana mungkin penyidik percaya pengakuan penculik dan pembunuh begitu saja tanpa bukti" Yang mencurigai AKBP Mindo itu Kombes Wibowo, Direksrimum Polda Kepri," ucap Hotma.

Beberapa kejanggalan pun disodorkan Hotma untuk membela kliennya. Di antaranya saat Mindo dikonfrontir dengan Ujang dan Rosma di BAreeskrim Polri, Sabtu (30/8) pekan lalu. Saat konfrontir tersebut, Ujang dan Rosma secara bersamaan dihadapkan dengan Mindo.

Hotman menyebut penyidik tidak memahami psikologis Mindo yang baru kehilangan istri. "Tersangka yang sudah mengaku perampok, penculik dan pemunuh itu sama sekali tidak menunjukkan rasa takut. Ada rekamannya kok di penyidik," paparnya.

Selain itu, sampel darah Mindo juga sempat diambil tanpa Berkas Acara Pemeriksaan (BAP). Padahal saat diambil darahnya, status Mindo adalah diperiksa sebagai saksi. Pengambilan sampel darah pun tidak dilakukan di Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polda Kepri, tapi di Laboratorium Prodia. Sampel darah itu kemudian disimpan di kulkas di ruangan Kasubdit III Reskrimum Polda Kepri.

JAKARTA - AKBP Mindo Tampubolon menangkis tudingan bahwa dirinya menjadi otak pembunuhan atas istrinya sendiri, Putri Mega Umboh. Pengacara Hotma

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News