AKBP Wahyudi Minta Warga Kediri Menahan Diri, Jangan Terpancing

jpnn.com, KEDIRI - Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi meminta seluruh elemen masyarakat di daerah itu menahan diri dan tidak terpengaruh dengan beragam isu yang belum bisa dipertanggungjawabkan.
Pernyataan itu disampaikan AKBP Wahyudi menyusul temuan rusaknya Patung Dwarapala di Pura Joyo Amijoyo, Desa Kalipang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri.
Perwira menengah Polri itu mengungkap sudah mengadakan pertemuan dengan sejumlah pihak, baik dari Forkopimda dan Forkopimcam Grogol, FKUB, PHDI dan DK4, termasuk Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) dan FKUB Kediri.
"Kami sudah putuskan ada tiga hal penting yang akan kami sampaikan setelah menggelar pertemuan. Pertama, semua pihak menahan diri," kata Kapolres di Kediri, Jumat (18/2).
Dia meminta masyarakat mengedepankan siskamtibmas yang kondusif di wilayah hukum Polres Kediri Kota.
Poin kedua, kepolisian tetap akan melakukan penyelidikan hingga terang peristiwa tersebut.
"Ketiga, tidak ada pihak yang memperkeruh situasi saat ini dengan menyebarkan berita hoaks," ucap Wahyudi.
Menurut Wahyudi, jajarannya sudah melakukan penyelidikan terkait rusaknya patung di Pura Joyo Amijoyo. Dari hasil evaluasi sementara, diduga kerusakan itu bukan disengaja.
Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi meminta warga daerah itu menahan diri pasca temuan rusaknya patung di Pura Joyo Amijoyo.
- BPBD Jabar: Longsor Sukabumi, 7 Warga Hilang, 1 Anak Meninggal
- Akademisi Sebut Hoaks Hambat Perkembangan Generasi Indonesia Emas 2045
- Sumber Air Bersih Warga Merapi Barat Lahat Hilang Akibat Limbah Tambang
- Soal Isu di Kawasan PIK, Tokoh Teluk Naga: Jangan Sampai Terpecah Belah
- Minta Pengusutan Hoaks Tendensius ke Kapolri, PP GPA: Jika Dibiarkan Memicu Konflik
- Hanya Demi Popularitas, Konten Kreator Asal Malaysia Buat Informasi Palsu