Akhir Kejayaan ''Raja'' Kutai Modern Syaukani Hasan Rais (2-Habis)
Suka Bikin Acara Wah dan Bagi-Bagi Uang
Selasa, 24 Februari 2009 – 06:14 WIB
Bahkan, Kaning pernah menghelat even internasional Big Japan Pro Wrestling (BJW) alias gulat bebas ala smack down (24 November 2006) di kampung halamannya.
Pria berkumis itu juga dikenal suka bagi-bagi duit jelang Lebaran. Untuk wartawan, jatah THR-nya Rp 500 ribu per orang. Jumlah wartawan di Tenggarong yang hanya puluhan membengkak menjadi 700 orang jelang pembagian THR.
Untuk masyarakat, nilainya memang lebih kecil, yakni Rp 50 ribu per orang. Yang antre bisa mencapai 10.000 orang, sehingga total uang yang dikeluarkan mencapai Rp 500 juta. Suasana bagi-bagi duit di rumah jabatan Syaukani itu mulai terlihat tujuh hari sebelum Lebaran.
Era kejayaan Syaukani memang telah berakhir. Istri dan ketiga anaknya kini hanya berharap sang ayah bisa sembuh, sehingga suatu saat bisa berkumpul kembali di rumah pribadinya di Kukar yang lama tak terurus. (habis)
Semasa menjabat bupati Kutai Kartanegara (Kukar) dua periode, Syaukani dikenal sangat flamboyan sekaligus bertangan besi. Dia merangkul bawahan yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala