Akhir Pekan untuk Keluarga dan Tuhan

Akhir Pekan untuk Keluarga dan Tuhan
Presiden Direktur Intraco Penta, Petrus Halim, di kantornya kawasan Cilincing Jakarta. Foto: RAKA DENNY/JAWAPOS
Dengan begitu, kepentingan untuk memenuhi perannya sebagai kepala keluarga dan suami terakumulasi di akhir pekan. "Sabtu dan Minggu itu full buat anak-anak," kata ayah Kevin 13; Nadya 10; Nicole, 10; dan Nathan, 9, tersebut.

Di sela-sela waktu untuk keluarga itulah, Petrus mesti pintar-pintar "mencuri" kesempatan untuk menjalankan perannya yang tidak kalah penting, yaitu sebagai pendeta. "Jadwal khotbah saya juga cukup padat," kata suami Cheery Prijatna itu.

Untung, lanjut dia, sejauh ini semua kesibukan tersebut bisa dijalankan secara berimbang. Semua dijalankan dengan perhitungan dan sebisanya tidak meleset. Dari aktivitasnya sebagai pelayan Tuhan, Petrus selalu merasa diingatkan untuk memimpin perusahaan dengan contoh perilaku yang baik. "Tabiat buruk cepat sekali diambil, tetapi tabiat baik harus dua sampai tiga kali dicontohi baru menangkap," tutur pria yang mengaku dididik orang tuanya untuk selalu hidup dalam tuntunan agama itu.

Tanpa rohani yang kuat, kata Petrus, semuanya akan berantakan. Ada banyak contoh yang dia dapatkan dari teman-temannya. "Dari lemahnya rohani, banyak orang tidak bisa handle kesuksesan. Dulu ada teman saya yang pintar sekali, tetapi sekarang hidupnya kacau, pinjam uang, terus lari ke Australia. Ada juga yang sukses, lalu lupa diri dan akibatnya turun, nggak pernah naik lagi. Saya bersyukur mampu menghadapi kehidupan," ujarnya. (gen/c7/ttg)

TIGA tugas itu tidak ringan sebenarnya: memimpin perusahaan, menjadi kepala keluarga, dan membimbing jemaat. Tetapi, Petrus Halim berhasil menjalankannya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News