Akhir Sebuah Era, Perusahaan Australia Akhirnya Gratiskan Semua Panggilan dari Telepon Umum
Generasi mendatang di Australia mungkin tidak akan pernah lagi merasakan serunya melakukan panggilan balik berbayar atau collect call ke orangtua mereka setelah Telstra membuat 15.000 telepon umum gratis.
Perusahaan telekomunikasi Australia ini telah mengumumkan bahwa panggilan lokal atau interlokal ke saluran tetap atau ponsel Australia dari telepon umum Telstra tidak akan lagi dikenakan biaya.
Itu berarti masa-masa di mana orang harus mencari atau menukar koin 50 sen telah berakhir.
Telstra mengatakan ada sekitar 11 juta panggilan yang dilakukan dari telepon umum tahun lalu, termasuk 230.000 panggilan ke layanan penting seperti 000 dan Lifeline.
CEO Telstra Andy Penn mengatakan langkah untuk membuat setiap telepon umum gratis akan mengurangi pendapatan perusahaan sekitar A$5 juta (sekitar Rp53 miliar) per tahun.
"Menyaksikan selama 18 bulan terakhir bagaimana telepon umum memainkan peran dalam situasi darurat saat kebakaran hutan untuk menjaga orang-orang agar tetap terhubung, khususnya mereka yang rentan dan kurang beruntung, saya hanya berpikir kami sampai pada titik di mana kami dapat menggratiskan layanan ini," kata Penn.
"Ini bukan masalah besar bagi Telstra."
"Itu berarti orang tidak perlu khawatir harus memiliki sekantong koin jika mereka perlu melakukan panggilan telepon dalam keadaan darurat."
Kapan Anda terakhir kali menelepon dengan menggunakan telepon umum? Generasi mendatang di Australia tidak akan lagi merasakan sulitnya mencari atau menukar koin untuk menelepon karena operator telepon Telstra menggratiskan panggilan dari telepon umumnya,
- Dunia Hari Ini: Setidaknya 10 ribu orang Tedampak Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia
- Pemilik Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia Minta Lebih Diperhatikan
- Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?
- Jenazah WHV Asal Indonesia Belum Dipulangkan, Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki
- Dunia Hari Ini: Ratusan Warga Sudan Meninggal Akibat Serangan Paramiliter