Akhir Sempurna untuk Tiongkok
Tuan Rumah Tersukses, Rebut Juara Umum
Senin, 25 Agustus 2008 – 12:13 WIB
Olimpiade Beijing juga menjadi even olahraga yang memecahkan rekor rating di Tiongkok dan AS.
Kekhawatiran adanya aksi terorisme, demonstrasi pro-Tibet dan kelompok spiritual Falun Gong, serta ancaman polusi udara Beijing yang sempat muncul di awal pelaksanaan dapat dihindarkan. Satu-satunya insiden yang mencoreng panitia adalah aksi kriminal berupa penikaman terhadap ayah pelatih bola voli AS pada hari pertama penyelenggaraan.
Dari segi prestasi olahraga, Tiongkok juga untuk yang pertama menjadi juara umum dengan mengumpulkan medali emas terbanyak. Total ada 100 medali yang diraih atlet-atlet tuan rumah. Perinciannya 51 emas, 21 perak, dan 28 perunggu. Perolehan emas Tiongkok jauh di atas peringkat kedua Amerika Serikat (36 emas) dan Rusia (23 emas).
Olimpiade Beijing juga tercatat dalam sejarah sebagai Olimpiade yang mencatat jumlah pemecahan rekor terbanyak. Total ada 43 rekor dunia dan 132 rekor Olimpiade yang berhasil diperbarui.
Pemecahan rekor paling fenomenal dilakukan atlet renang AS Michael Phelps yang meraih delapan emas, jumlah emas paling banyak yang diraih satu atlet di satu Olimpiade. Prestasi Phelps yang mendapat julukan ”penguasa water cube” itu menempatkannya sebagai atlet Olimpiade terbesar sepanjang zaman.
Selain Phelps, Olimpiade Beijing juga menjadi momen tak terlupakan bagi atlet Usain Bolt. Sprinter asal Jamaika itu memecahkan tiga rekor dunia, yakni 100 meter, 200 meter, dan 4 x 100 meter.
Prestasi di nomor paling bergengsi pada nomor lari cepat pria itu menjadikan Bolt sebagai manusia tercepat di dunia. (AFP/AP/CNN/kim)
BEIJING – Tiongkok sukses menuntaskan tanggung jawabnya sebagai tuan rumah pesta olahraga terbesar sejagat, Olimpiade. Medali emas yang diraih
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- MotoGP 2024 Barcelona, Jorge Martin Sangat Bersemangat Bertarung dengan Bagnaia
- Martin atau Pecco yang Juara Dunia? Ini Kata Para Pembalap
- Kapan Terakhir Timnas Indonesia Mengalahkan Jepang?
- Menjelang Indonesia vs Jepang, Hajime Moriyasu Singgung Shin Tae Yong
- Meski Tak Ada Bonus, Marquez Bakal Mati-Matian Demi Ini di MotoGP Barcelona
- Casey Stoner Minta Sprint Dihapus, MotoGP Bukan Balapan Terburu-buru