Akhir Tahun Target Double Track Kereta Api
Senin, 11 Maret 2013 – 08:09 WIB

Akhir Tahun Target Double Track Kereta Api
JAKARTA--Pemerintah sangat berharap pembangunan rel ganda (double track) kereta api di lintas utara Pulau Jawa dapat terselesaikan akhir tahun ini. Pasalnya, Kementerian Perhubungan memprediksi adanya penghematan waktu tempuh hingga tiga jam jika menggunakan jalur ganda tersebut. Sedangkan untuk kereta api barang, pemerintah memperkirakan adanya penghematan waktu tempuh yang kurang lebih sama. Dia mengambil contoh, tanpa jalur ganda, KA peti kemas rute Kalimas (Surabaya) - Tanjung Priok (Jakarta) menghabiskan waktu perjalanan hingga 23 jam 42 menit,"Nantinya dengan jalur ganda, waktu tempuhnya bisa dipangkas menjadi 20 jam 31 menit. Itu cukup berarti untuk pengiriman barang," tandasnya
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api, Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Hanggoro Budi Wiryawan mengatakan dengan semakin sedikitnya persilangan, waktu tempuh untuk perjalanan kereta api bisa lebih singkat. Sebab kereta tidak perlu saling menunggu dan bergantian seperti saat menggunakan rel tunggal,"Secara akumulasi, tentunya akan terjadi penghematan waktu tempuh," ujarnya.
Baca Juga:
Dia menerangkan, jalur ganda mampu memangkas waktu tempuh kereta api penumpang hingga lebih dari tiga jam. Dia mencontohkan, KA Gaya Baru Malam Selatan (Kelas Ekonomi) dengan rute Surabaya-Jakarta Kota yang semula membutuhkan waktu tempuh 17 jam 3 menit untuk sampai di tujuan, dengan adanya rel ganda bisa lebih cepat tiga jam,"Hitungan kami KA Gaya Baru Malam Selatan, Surabaya-Jakarta menjadi 14 jam 12 menit," sebutnya
Baca Juga:
JAKARTA--Pemerintah sangat berharap pembangunan rel ganda (double track) kereta api di lintas utara Pulau Jawa dapat terselesaikan akhir tahun ini.
BERITA TERKAIT
- Puncak Arus Balik, Garuda Indonesia Group Layani 78.685 Penumpang
- RI Terdampak Perang Dagang, Prabowo: Kita Tetap Tenang
- GAPPRI Sarankan Lebih Baik Kampanye Edukasi Dibanding Pembatasan Penjualan Rokok
- Bank DKI Lakukan Pemeliharaan Sistem, untuk Jaga Keamanan Nasabah
- Bangkit Lewat Bale Berdaya, UMKM Sumbawa Menuju Panggung Nasional
- Arus Balik Lebaran 2025, 180.722 Kendaraan Melintas di Tol JTTS