Akhir Zaman, Bioskop Porno Terakhir di Prancis Gulung Tikar
jpnn.com, PARIS - Perkembangan teknologi internet telah merevolusi industri pornografi. Kini konten porno, baik foto mau pun video, bisa diakses di mana saja.
Zamannya bioskop khusus film bokep pun benar-benar berakhir. Satu per satu bisnis semacam itu menutup layar mereka untuk selama-lamanya. Termasuk di Prancis.
Cinema Le Beverley, yang terletak di Rue de la Ville-Neuve, Paris, Prancis akan menjadi bioskop erotis terakhir yang menutup usahanya setelah beroperasi selama lebih dari 30 tahun.
Sang pemilik Maurice Laroche mengatakan bahwa langkah itu diambil karena bioskop erotis saat ini sudah tidak kompatibel lagi dengan zaman.
"Sekarang kami akan sangat bahagia jika bisa menjual 600 tiket dalam seminggu. Dua puluh tahun lalu, kami menjual 1.500 hingga 1.600," jelasnya seperti dimuat Russia Today.
"Pada awal 1980an, atmosfernya sangat membahagiakan. Ada 20 bioskop erotis yang berdiri, seperti Republic dan Opera. Pusat Film Nasional memiliki hingga 44 layar yang ditujukan untuk film dengan rating X di ibukota pada tahun 1976, dan ada 110 di seluruh Prancis," sambungnya.
Pria 74 tahun itu mengatakan bahwa sebagian besar pelanggan yang masih bertahan telah mengunjungi Beverly selama beberapa dekade. Mereka ada yang masih berusia 18 tahun sampai 101 tahun. (mel/rmol)
Pada awal 1980-an, di Paris saja ada sekitar 20 bioskop erotis dan ratusan di seluruh Prancis
Redaktur & Reporter : Adil
- Astaga, Seorang Oknum Guru dan 2 Mahasiswa di Riau Terlibat LGBT, Nih Tampang Mereka
- Bule Australia Buka Bisnis Prostitusi Berkedok Spa di Bali, Terang-terangan
- Prostitusi Berkedok Spa Ini Terbongkar, Kombes Jansen: Terapisnya
- UEFA Nations League: Italia Ganyang Prancis, Israel Hancur
- Pendiri Telegram Pavel Durov Ditangkap, Sekarang Kakaknya Juga Diburu Prancis
- YA Sebar 59 Video Porno Anak dan Orang Dewas Lewat Telegram