Akhiri Skorsing dengan Syukuran
jpnn.com - JAKARTA- Puluhan pengurus Serikat Pekerja Angkasa Pura I mengakhiri masa skorsing dengan menggelar hajatan tolak bala. Acara itu ditandai dengan prosesi penyiraman air bunga kepada tujuh pengurus yang menjadi korban akibat aksi pemogokan karyawan di sejumlah bandara di Indonesia beberapa waktu lalu.
‘’Acara ini sekadar syukuran, bahwa masa skorsing sudah berakhir,’’ kata Itje Julniar kepada wartawan Kamis (7/8). Seperti diketahui, pada 7-9 Mei 2008 lalu karyawan Angkasa Pura I menggelar aksi mogok kerja akibat menuntut peningkatan kesejahteraan.
Akibat pemogokan, sejumlah bandara di beberapa wilayah Indonesia bagian timur diantaranya adalah Hasanuddin-Makassar, BandaraSepinggan-Balikpapan, Bandara Frans Kaisiepo-Biak, dan Bandara Pattimura-Ambon, dan Kantor Pusat-Jakarta mengalami gangguan.
Seperti yang dikatakan Ketua Umum SP AP I Itje Julinar, dengan habisnya masa skorsing ini 6 karyawan SP AP I, hari ini mulai bekerja kembali, sementara 1 karyawan yang di PHK masih dalam proses pada tahap manajemen AP I yang hingga saat ini belum selesai. ”Karyawan yang dijatuhi skorsing hari ini mulai bekerja, sementara yang di PHK kami masih terus perjuangkan,” kata Itje.
Lebih lanjut dikatakan Itje kendati sampai saat ini Perjanjian Kerja Bersama (PKB) yang telah disepakati antara pengusaha dengan SP AP I belum terealisasi seperti kenaikan gaji pokok, tunjangan hari tua dan tunjangan kesehatan pensiunan, akan terus diperjuangkan. ”Kami masih berjuang, dan saat ini masih terus dilakukan pertemuan dengan pihak manajemen. Yang penting untuk saat ini teman-teman yang masa skorsingnya selesai bisa bekerja dengan baik,” tambahnya. (rie/JPNN)
JAKARTA- Puluhan pengurus Serikat Pekerja Angkasa Pura I mengakhiri masa skorsing dengan menggelar hajatan tolak bala. Acara itu ditandai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pertama di Indonesia, Asosiasi Mahasiswa China di President University Resmi Berdiri
- Tegas, Pertamina Hentikan Operasi SPBU Nakal di Yogyakarta
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Jamin Keselamatan Kerja, Penjabat Gubernur Jateng Pastikan Petugas Adhoc Dalam Pilkada Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan
- TNI Tegaskan tak Ada Ampun Bagi Prajurit Terlibat Judi Online
- Mendes Yandri Susanto Berharap Desa Memaksimalkan Potensi Unggulan