Akhirnya Ada Bantuan Internasional
Kamis, 17 Juni 2010 – 00:46 WIB

MILITER - Iringan kendaraan militer saat memasuki pusat kota Osh, pasca kerusuhan. Foto: Reuters.
Karena terbatasnya persediaan air minum dan makanan di Osh, sejumlah warga mengantre di depan toko-toko yang juga dijaga tentara bersenjata.
Suasana di Osh yang mulai stabil kembali terganggu. Rentetan tembakan senjata berat kembali terdengar dini hari kemarin (16/6), di tengah upaya pemerintah Kyrgystan mengembalikan stabilitas keamanan. Mereka meminta penjaga perbatasan Uzbekistan menyampaikan pesan kepada orang tercintanya untuk melintasi kawat berduri.
AFP melaporkan di Desa Shark di Osh, sebuah perkampungan berisi 50 rumah hangus terbakar dan semuanya rata dengan tanah. Di sejumlah tembok yang masih berdiri terdapat kata "SOS" yang ditulis cat berwarna-warni.
Davran Badalov, 35, pemilik toko roti Uzbek mengatakan, rumah-rumah itu diserang kelompok gang yang berteriak "Kyrgyztan untuk orang Kyrgyz". "Saya tidak tahu siapa mereka. Ada yang berseragam dan warga sipil. Kami tidak mempunyai apa-apa untuk melawan, kecuali batu," jelasnya. (cak/c2/dos)
OSH - Bantuan internasional bagi pengungsi untuk kali pertama tiba di Kyrgystan kemarin (16/6). Sementara rakyat Kyrgyzstan memulai tiga hari masa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Setahun Sebelum Meninggal, Paus Fransiskus Sederhanakan Liturgi Pemakaman Kepausan
- Kabar Duka, Paus Fransiskus Meninggal Dunia
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza