Akhirnya Berangkat Haji Setelah Usia 94 Tahun
Jumat, 31 Mei 2019 – 14:04 WIB

Yasin, jemaah haji tertua. Foto : JPG
"Saat mengunci pintu, saya tengok ke belakang Bapak sudah jauh jalannya," ucapnya.
Menurut Yasin, tidak ada resep khusus menjaga kebugaran badan. Dia sehat karena memang selalu berupaya menjaganya.
Bukan hanya olahraga. Tapi juga menerapkan prinsip hidup yang membuat jiwanya senantiasa bahagia.
"Mboten kabotan pikir (tidak berpikir yang berat, Red). Kesehatan harus dirawat," ucapnya.
Soal makanan, dia tetap mengonsumsi daging kambing meskipun memiliki riwayat penyakit darah tinggi. Yasin juga gemar makan durian. Olahan kupang pun tetap dilahap.
Bahkan, saat dirawat di rumah sakit, dia minta makan lontong kikil. Yasin akan berhenti mengonsumsi makanan tersebut jika ada keluhan. (may/c25/ai/jpnn)
Kakek berusia 94 tahun akhirnya berangkat haji dan berusaha menjaga kesehatannya agar bisa beribadah.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- ASITA Serius Benahi Travel Haji dan Umrah: Lindungi Jemaah dari Praktik Tidak Sehat
- Kemenag: 7 Calon Jemaah Haji Asal Kota Mataram Meninggal Dunia
- Inovasi BPKH Hadirkan Rekening Virtual untuk Calon Jemaah Haji, Begini Sistemnya
- BPKH Limited Perkenalkan Bumbu Khas Indonesia untuk Katering Jemaah Haji di Arab Saudi
- Aturan Baru, Barang Kiriman Jemaah Haji Maksimal Nilainya Rp 24,5 Juta Bebas Bea Masuk
- BPKH Temui Pengurus PBNU, Minta Dukungan Terkait Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji