Akhirnya Garuda Menukik ke Final
Minggu, 19 Desember 2010 – 21:35 WIB
Menit ke 85, Nasuha menyia-nyiakan peluang emas. Umpan Firman yang diteruskan heading Yongky mengarah kepadanya yang berdiri bebas di depan gawang tanpa kiper. Sayang tendangannya masih menyamping di sisi kanan gawang.
Setelah Greatwich mendapatkan kartu merah di menit ke 85, gawang Indonesia kembali terancam. Menit ke 87 hampir gawang Markus kebobolan. Ia meninggalkan gawangnya dan bola berhasil disundul Robert Gier saat kemelut di depan gawang. Untung ada Nasuha yang berdiri di bawah mistar gawang dan membuang bola.
Meski tinggal bermain dengan 10 pemain, di akhir babak kedua Filipina mampu menekan Indonesia yang tampak kelelahan. Menit 84 ke Arif Suyono dimasukkan menggantikan Okto di babak ke 84. Menit 92 babak injury time, pelatih Alfred Riedl menarik Christian Gonzales dan memasukkan Bambang Pamungkas.
Sayangnya, Ahmad Bustomi mendapatkan kartu kuning di menit ke 93. Ini merupakan kartu kuning keduanya sehingga ia tak bisa memperkuat timnas di babak final melawan Malaysia 26 dan 29 desember mendatang.(sto/jpnn)
JAKARTA -- Lagi-lagi El Loco. Itulah kata yang pantas ditujukan untuk permainan cemerlang gol cantik yang dicetak Christian ‘El Loco’
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ungkapan Hati Eliano Reijnders Seusai Berlatih dengan Timnas Indonesia
- Meet the World With SKF Cari Tim Berbakat Untuk Mengikuti Gothia Cup 2025
- Bahrain Punya Rencana Lain Selain Meladeni Timnas Indonesia
- Ginting Kalah di Babak Pertama Arctic Open 2024, Payah!
- Larangan 3 Kali Bermain Liga 1, Marc Klok Fokus dengan Persib di AFC Champions League 2
- Rekor Pertemuan Bahrain vs Timnas Indonesia, Garuda tak Terlalu Inferior