Akil: Putusan MK Tak Bisa Dirubah Dengan Surat

Agus-Yaudu Minta MK Pertegas Jadwal Pemilukada Ulang Buton

Akil: Putusan MK Tak Bisa Dirubah Dengan Surat
Akil: Putusan MK Tak Bisa Dirubah Dengan Surat
JAKARTA - Pasangan calon bupati Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara, Agus Safei-Yaudu Salam Ajo menyurati Mahkamah Konstitusi (MK). Pasangan yang diusung oleh Partai Golkar ini meminta agar MK memberikan tenggat waktu pelaksanaan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Buton kepada KPU.

Penegasan itu disampaikan Kuasa Hukum Agus-Yaudu, Rudi Alfonso kepada JPNN di Jakarta(16/1). Menurut dia, kliennya sangat dirugikan atas putusan MK karena dalam amarnya tidak disebutkan tenggat waktu pelaksanaan Pemilukada Buton.

"Kami dirugikan karena ini dimanfaatkan untuk mengulur waktu pelaksanaan Pemilukada. Harusnya sekarang sudah dilaksanakan. Jangan karena ada masalah di internal KPU Buton terus Pemilukada diulur-ulur. Kami melihat ada yang tidak beres," kata Rudi Alfonso.

Rudi menginginkan agar putusan MK memberikan batas waktu pelaksanaan Pemilukada di Buton sama dengan di Pemilukada Pekanbaru, Riau. "Kita surati aja. Kan dananya ada dan sudah siap. Ini memang ada upaya untuk menunda," ucapnya.

JAKARTA - Pasangan calon bupati Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara, Agus Safei-Yaudu Salam Ajo menyurati Mahkamah Konstitusi (MK). Pasangan yang diusung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News