Akreditasi 791 Prodi PTKI, Kemenag Gelontorkan Rp 22 Miliar
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Agama menganggarkan dana Rp 22 miliar untuk akreditasi program studi (prodi) bagi perguruan tinggi keagamaan Islam (PTKI). Data awal, sebanyak 791 prodi yang akan diakreditasi.
“Tahun 2021 harus lebih cepat lagi dalam melakukan akreditasi program studi. Prioritasnya adalah Prodi pada PTKI dengan dana yang disiapkan Rp 22 miliar untuk 791 prodi," kata Direktur Diktis Suyitno di Jakarta, Rabu (6/1).
Lebih lanjut disampaikan gurubBesar UIN Raden Fatah Palembang, akreditasi prodi ini menjadi pintu masuk untuk akreditasi institusi. Semua itu, sesuai dengan rencana beberapa tahun sebelumnya, harus didukung pula dengan kehadiran Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM).
Sesuai dengan sapta program Diktis, Suyitno menyebut program kelima, percepatan akreditasi itu salah satunya dengan mendorong keberadaan LAM Keagamaan. Mengingat karena keterbatasan asesor di Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi (BAN-PT) untuk Prodi di lingkungan Diktis, khususnya bidang keagamaan.
“Proses pengajuan LAM Keagamaan ini, alhamdulillah sudah berjalan sesuai prosedur," ujarnya.
Dia berharap proposal studi kelayakan LAM Keagamaan yang telah disubmit akhir tahun 2020 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan segera diproses, sehingga Kementerian Agama bisa diberikan mandat untuk menjalankan amanah dari LAM tersebut.
"Syukur dimulai tahun 2021 ini," harapnya. (esy/jpnn)
Kemenag menyiapkan dana 22 miliar untuk akreditasi 791 program studi perguruan tinggi keagamaan Islam
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- LAN Sebut Kemenag Berhasil Mengembangkan Kepemimpinan Dalam PKN Tingkat II
- Minta Bantuan KPK, Menag Nasaruddin Umar Beri Peringatan buat Aparat Kemenag
- AMPHURI Dorong Prabowo Lobi Arab Saudi, Biar Kuota Haji Indonesia Bertambah
- Majelis Masyayikh Menggelar Pleno Dokumen Rekognisi Pembelajaran Lampau
- Ganesha Operation Bersama Kemenag Perkuat Persiapan UTBK-SNBT Siswa MA Jabar
- Lemondial Business School Gelar Wisuda Perdana, Ditandai MoU Kerja Sama dengan Lion Grup