Akselerasi Laba Bank Melambat

"Ketahanan industri perbankan tetap kuat dengan risiko kredit, likuiditas, dan pasar yang cukup terjaga, serta dukungan modal kuat," teragnnya.
Sementara itu, pertumbuhan kredit kepada sektor swasta melambat menjadi 15,0 persen daripada bulan sebelumnya 16,6 persen (yoy). Kondisi tersebut sejalan dengan proses penyesuaian dalam perekonomian. Di sisi lain, performa likuiditas, baik dalam perekonomian maupun perbankan dinilai terjaga. Hal itu tercermin pada pertumbuhan M2 dan dana pihak ketiga (DPK) yang masing-masing 11 persen dan 10,4 persen (yoy) pada Juli 2014.
Selain itu, ada penurunan suku bunga pasar uang akibat masuknya uang kartal ke sistem perbankan.
"Ke depan, kondisi likuiditas perbankan diprakirakan tetap memadai seiring ekspansinya keuangan pemerintah dalam paro kedua 2014," jelasnya.(gal/oki)
JAKARTA - Pengetatan moneter makin terasa pada kinerja perbankan. Pada akhir Juli 2014, pertumbuhan laba alias keuntungan perbankan hanya 11,05 persen
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 19 April 2025: Tetap Stabil di Rp 1,965 Juta Per Gram
- BPKH Catat Kinerja Positif 2024, Indra Gunawan: Lampaui Target Dana Kelolaan
- Update Harga Emas Antam Hari Ini, Sabtu 19 April 2025, Stabil
- Keren! Plywood dan Blockboard Asal Temanggung Rambah Pasar Jepang dan Korea Selatan
- Pelindo Batasi Kontainer yang Masuk ke Pelabuhan Tanjung Priok