Aksi Bakar Diri, Tak Cukup Dengan Imbauan
Kamis, 08 Desember 2011 – 19:14 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Ahmad Yani menilai, aksi bakar diri seorang lelaki di depan Istana Negara sebagai bentuk kekecewaan dan protes masyarakat terhadap suatu tatanan negara. Bahkan Yani menilai, tidak cukup Presiden SBY melalui juru bicara menyatakan dengan nada menghimbau ‘jangan lagi ada bakar-bakar diri’. “Ini kan tidak cukup (hanya dengan himbauan). Mereka tidak memiliki cara lain untuk mengekspresikan aksinya sehingga mengambil cara membakar diri,” ujar Yani.
Politisi PPP tersebut menyarankan pemerintah agar melihat aksi bakar diri depan Istana sebagai persoalan besar. Karena itu, pihaknya mendesak aparat keamanan untuk menyelidiki motivasi pria yang kini masih dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) itu.
"Pemerintah harus mengetahui mengapa ada seseorang rela membakar diri," kata Yani usai sidang judicial review UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemda, di Gedung MK, Kamis (8/12).
Baca Juga:
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Ahmad Yani menilai, aksi bakar diri seorang lelaki di depan Istana Negara sebagai bentuk kekecewaan dan protes masyarakat
BERITA TERKAIT
- 5 Aparatur PN Surabaya Kena Sanksi Disiplin terkait Vonis Bebas Ronald Tannur
- Fadli Zon: Indonesia Memegang Peran Penting dalam Narasi Besar Evolusi Manusia
- Pengumuman, Pemerintah Tutup Pendakian di Lima Gunung Jelang Tahun Baru
- 5 Berita Terpopuler: BKN Bereaksi soal Paruh Waktu di Seleksi PPPK 2024, Ada Kasus yang Terungkap, Kacau
- PT Pertamina Trans Kontinental Sediakan Sarana Air Bersih di Maumere
- Budi Said Divonis 15 Tahun Penjara, Dirut ANTAM Berkomentar Begini