Aksi di Depan Kantor PPP, Sejumlah Pedemo Diduga Diamankan Preman
jpnn.com, JAKARTA - Kordinator Aksi Front Pemuda Persatuan Pembangunan (F-PPP) Alki Sanagri mengatakan ada upaya premanisme saat mereka melakukan aksi di Kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Kamis (23/5).
Hal itu disampaikan setelah peserta aksi ditangkap ketika melakukan protes.
Upaya DPP PPP itu di bawah kepemimpinan Mardiono membuktikan bahwa dia antikritik dan membungkam demokrasi.
"Kami datang untuk menyampaikan aspirasi, dan itu dijamin undang-undang hak menyampaikan pendapat di muka umum. Namun saat melakukan aksi beberapa aktivis ditangkap oleh preman berbaju PPP," ujar Alki dalam keterangannya, Kamis (23/5).
Alki Sanagri meminta Mardiono tidak melakukan cara-cara kekerasan dan antidemokrasi dalam menangani aksi yang protes atas kinerja buruk Mardiono dalam memimpin PPP.
"PPP di bawah Mardiono tidak lolos ke Senayan karena suara tidak sampai 4 persen suara nasional. Kondisi ini sudah pantas mendapat kritikan kader PPP. Tetapi Mardiono rupanya membungkamnya dengan menangkap pengkritiknya," jelas Alki Sanagri. (tan/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Koordinator massa meminta Mardiono tidak melakukan cara-cara kekerasan dan antidemokrasi dalam menangani aksi.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Setuju Ambang Batas Parlemen 4 Persen Dihapus, Eddy Soeparno: Bentuk Keadilan Demokrasi
- Jokowi Finalis Pemimpin Terkorup Versi OCCRP, Chandra Singgung Kejahatan Terorganisasi
- Jaga Demokrasi, 60 Universitas Jerman Angkat Kaki dari X
- Mardiono Jadikan Harlah ke-52 PPP Sebagai Momentum Bertransformasi Lebih Baik
- PPP Jakarta Apresiasi Kinerja Polisi Pas Pilkada & Pilpres, Sampai Dirasakan Kader Partai
- Buntut Insiden di Arena Mukernas PPP, Mardiono dan Orang Kepercayaannya Disomasi