Aksi Massa di Depan Kemdagri Soroti 3 Hal Penting Terkait Papua

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah massa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Kaimana, meminta pemerintah tetap melanjutkan program otonomi khusus (Otsus) di Papua dan Papua Barat.
Dukungan dinyatakan dalam aksi damai yang digelar di depan kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Rabu (7/4).
Menurut koordinator aksi Moytuer Boimasa, otsus sangat diperlukan untuk membangun Papua dan Papua Barat menuju sejahtera.
"Kami juga mendukung pemekaran wilayah untuk memajukan Papua dan Papua Barat dan keberlangsungan PT Freeport untuk menyejahterakan masyarakat Papua," ujar Boimasa dalam keterangannya.
Aksi kali ini juga digelar dalam rangka menyikapi momen 54 tahun pemberian izin PT Freeport Indonesia oleh pemerintah.
"Kami meminta pemerintah pusat memperhatikan daerah dan menindak serta menangkap para mafia dana otsus," ucapnya.
Menurut Boimasa, masyarakat Papua tidak akan merasakan kesejahteraan apabila dana otsus terus dikorupsi.
"Kami juga mendukung pemekaran daerah otonomi baru agar pembangunan di Papua dan Papua Barat tepat sasaran," katanya.
Aksi mahasiswa Kaimana menyoroti tiga hal yang sangat berkaitan dengan masyarakat Papua dan Papua Barat.
- Tolak Penundaan Pengangkatan PPPK 2024, Ribuan Honorer Gelar Demo Nasional 18 Maret
- 5 Berita Terpopuler: Banyak yang Berduka, Honorer Satpol PP Siap Demo R2/R3, KemenPANRB Beri Pernyataan Tegas
- Kewajiban Freeport Kepada Papua Belum Selesai
- Fiersa Besari Bakal Pulang Dari Timika Esok Hari
- Surat Terbaru Kemendagri soal Gaji Bikin Guru PNS & PPPK Daerah Gembira
- Kemendagri Gelar Apel Kesiapsiagaan Nasional Satdamkarmat dan Satpol PP