Aktif Beri Edukasi Masyarakat, Didimax Raih Penghargaan dari Bappebti
Bappebti mencatat, nilai transaksi PBK pada 2023 secara Notional Value (NV) mencapai Rp25.680 triliun. Pada semester I 2024, kinerja PBK tercatat Rp14.594 triliun.
Transaksi tersebut masih lebih didominasi bilateral seperti forex, single stock, dan index dibandingkan multilateral.
Pada 2023, transaksi bilateral mencapai Rp25.273 triliun, sedangkan multilateralnya mencapai Rp407,1 triliun.
Cakupan komoditas yang ditransaksikan dalam PBK masih terkonsentrasi pada timah, crude petroleum oil (CPO), olein, kakao, kopi, dan emas digital.
"Padahal, Indonesia merupakan produsen atau eksportir komoditas strategis di pasar lokal dan global, seperti karet, kopra, nikel, batu bara, dan produk perikanan. Jadi, kinerja PBK masih berpeluang besar untuk ditingkatkan," tutupnya.
(ded/jpnn)
Didimax meraih penghargaan dari Bappebti berkat aktif melakukan literasi perdagangan berjangka dan komoditi.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Upaya Didimax Jadi Broker Forex Lokal dengan Komisi Rendah
- Kantongi Izin PFAK dari BAPPEBTI, TRIV Pastikan Keamanan Nasabah Crypto
- Dihadiri Ratusan Orang, Didimax Gelar Belajar Forex Gratis di Surabaya
- Perluas Pilihan Investasi, CFX Luncurkan Produk Derivatif Aset Kripto
- Trader Muda Ini Buktikan Tantangan Bisa Menjadi Peluang di Trading
- Didimax Tawarkan Sejumlah Kemudahan dalam Trading Forex