Aktif Lagi, Satgas Antimafia Bola Bakal Pelototi Rekrutmen Pemain Timnas
jpnn.com, JAKARTA - Polri kembali mengaktifkan Satuan Tugas (Satgas) Antimafia Sepak Bola. Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, salah satu tugas yang menjadi fokus satgas pimpinan Brigjen (Pol) Hendro Pandowo itu adalah memelototi rekrutmen pemain Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U20 pada 2021.
Polri menilai proses seleksi itu rawan kecurangan yang bisa berujung pada perbuatan melawan hukum. “Jadi, salah satu tugasnya mengawasi rekrutmen pemain untuk kejuaraan dunia U20 yang dilaksanakan pada 2021 nanti di Indonesia,” kata Yusri kepada wartawan, Rabu (5/2).
Yusri menambahkan, pengawasan itu untuk mendorong proses rekrutmen Timnas Indonesia pemain berlangsung transparan. Harapannya adalah Timnas Indonesia bakal diperkuat pesepak bola yang benar-benar pantas terpilih, bukan orang-orang yang berupaya masuk dengan cara curang.
Apakah proses rekrutmen pemain sebelumnya telah terjadi kecurangan? Yusri enggan memberi jawaban pasti.
“Kami enggak bisa bilang ada (dugaan pelanggaran di proses rekrutmen sebelumnya). Jangan sampai ada hal-hal yang tidak diinginkan,” tandas Yusri.(cuy/jpnn)
Polri menilai proses seleksi pemain Timnas Indonesia rawan kecurangan yang bisa berujung pada perbuatan melawan hukum.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Selangkah Lagi Timnas U-20 ke Piala Asia, Indra Sjafri Tak Mau Jens Raven cs Jemawa
- Prediksi Susunan Pemain Timnas U-20 Indonesia vs Maladewa
- Pesan Ketum PSSI Setelah Timnas U-20 Indonesia Menundukkan Argentina
- Daftar Nama 32 Pemain Timnas U-20 Indonesia TC di Jakarta & Korsel
- 3 Pemain Piala Soeratin U-17 Dipanggil Indra Sjafri Ikut TC Timnas U-20
- Indra Sjafri Akan Lakukan Perampingan Skuad Timnas U-20 Setelah TC