Aktivis HAM Kutuk Pemerkosa Bocah 3 Tahun di Papua

jpnn.com - MANOKWARI - Aktivis HAM, Marlon Jeaney Evangelista Fatem mengecam pemerkosaan terhadap bocah tiga tahun di Kampung Susweni, Papua, yang terjadi Jumat (10/10).
“Saya mengutuk aksi tak manusiawi ini. Perbuatan yang dilakukan oleh oknum bejat dan tidak punya otak ini merupakan salah satu bentuk kejahatan kemanusiaan terhadap bocah kecil yang terjadi di Kampung Susweni,” tulis Marlon melalui siaran persnya kepada Radar Sorong (Grup JPNN.com), Minggu (12/10).
Marlon menegaskan, pemerkosaan terhadap anak di bawah umur melanggar hak asasi manusia (HAM). Dia pun meminta jajaran Polres Manokwari segera menangkap pelaku dan diproses secara hukum yang berlaku.
“Saya minta agar polisi segera menangkap pelaku dan diproses secara hukum, sebab ini pelanggaran HAM dan termasuk kejahatan kemanusiaan,” tegasnya.(lm)
MANOKWARI - Aktivis HAM, Marlon Jeaney Evangelista Fatem mengecam pemerkosaan terhadap bocah tiga tahun di Kampung Susweni, Papua, yang terjadi Jumat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas