Aktivis HAM Tewas di Jalur Puncak

Aktivis HAM Tewas di Jalur Puncak
Aktivis HAM Tewas di Jalur Puncak

Sementara itu, korban luka berat Simon dan Poltak keduanya penumpang jazz. Selanjutnya, seluruh korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi termasuk korban luka dan meninggal dunia. Sekadar diketahui, para penumpang Honda Jazz sengaja ke puncak untuk menghadiri pelatihan hak asasi manusia sebagai anggota Perhimpunan Bantuan Hukum dan HAM Jakarta. (rp8/rp2)

Kronologis Kecelakaan Beruntun

*)  Sekitar pukul 01.30, truk bermuatan besi B 9301 VQA dikemudikan Dede Wawan (42) bergerak dari arah Puncak menuju Ciawi.

*)  Saat berada di Jembatan Gadog, Kampung Pasir Angin kondisi jalan yang menurun dan menikung, membuat truk oleng ke kanan hingga menyerempet bagian kanan mobil Toyota Avanza B 1506 XN yang datang dari arah berlawanan.

*)  Truk kemudian menabrak lagi kendaraan yang berada di belakang Avanza yakni Honda Jazz plat nomor BM 947 TR yang dikemudikan oleh Guntur Silo Siregar, mengenai bagian depan.
 
*) Truk juga menghantam sepeda motor yang berada di belakang Jazz.

*) Truk, Jazz dan sepeda motor menabrak warung klontong yang ada di sisi sebelah kanan jalan dan  menyangkut di besi pembatas jembatan.


Korban meninggal :
- Guntur Silo Siregar (pengemudi Jazz),
- Riki (penumpang Jazz)
- Robby Sirait (penumpang Jazz) 
- Dede Wawan (42) sopir truk warga RT 2/10, Dusun Cimanggu, Ciamis.
- Sohim (38) pengendara motor asal Kampung Cidahu, Pandeglang, Banten.

Korban luka berat : 
- Ketua PBHI Jakarta, Poltak Agustinus Sinaga (penumpang jazz)
- Kadiv Advokasi PBHI Jakarta, Simon F Tambunan (penumpang jazz)


BOGOR - Jalur Puncak kembali menelan korban jiwa. Kali ini, kecelakaan lalu lintas terjadi di Jembatan Gadog, Kampung Pasir Angin, Desa Pasir Angin,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News