Aktivis Lingkungan Dukung Seruan Menteri LH Agar Industri AMDK Gunakan Galon Ulang

Aktivis Lingkungan Dukung Seruan Menteri LH Agar Industri AMDK Gunakan Galon Ulang
Ilustrasi - Sejumlah organisasi lingkungan menyambut positif seruan Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq yang meminta industri air minum dalam kemasan (AMDK). ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/foc

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah organisasi lingkungan menyambut positif seruan Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq yang meminta industri air minum dalam kemasan (AMDK) untuk beralih memproduksi galon guna ulang.

Langkah Menteri Hanif Faisol Nurofiq yang mendorong kemasan guna ulang ini dianggap sebagai bagian terpenting dari transisi menuju ekonomi sirkular yang sebenarnya karena mendukung keberlanjutan.

Para aktivis berharap kebijakan ini tidak hanya sebatas wacana, tetapi juga diwujudkan melalui sinergi yang melibatkan pemerintah, industri, dan masyarakat.

Mereka berharap langkah ini menjadi awal dari penerapan kebijakan berkelanjutan yang lebih konkret dan menyeluruh, termasuk menghentikan promosi produk galon sekali pakai yang sebelumnya sempat terjadi di lingkungan Kementerian LH.  

Greenpeace Indonesia mengapresiasi langkah pemerintah yang dinilai berpihak kepada lingkungan.

Periset Utama Kampanye Plastik Greenpeace, Afifah Rahmi Andini, menyebutkan bahwa inisiatif ini merupakan langkah penting untuk mengatasi krisis sampah plastik.  

“Penggunaan galon guna ulang dapat menjadi solusi signifikan, namun implementasinya harus disertai regulasi jelas, pengawasan ketat, dan infrastruktur memadai. Tanpa itu, inisiatif ini hanya akan menjadi jargon tanpa dampak nyata bagi lingkungan,” tegas Afifah.  

Dia juga mendorong penerapan kebijakan ini tidak hanya terbatas pada AMDK, tetapi juga meluas ke berbagai jenis kemasan.

Sejumlah organisasi lingkungan menyambut positif seruan Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq yang meminta industri air minum dalam kemasan (AMDK)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News