Aktivis Minta Parpol Korup Tidak Ikut Pemilu
Rabu, 07 November 2012 – 17:03 WIB
Menurutnya, ada baiknya para anggota KPU yang dipercaya negara menjadi pelaksana atau wasit pemilu, memberi kesempatan dan peluang yang lebih luas kepada partai-partai yang masih relatif bersih. Karena partai-partai tersebut lebih memberikan harapan baru bagi terjadinya perbaikan di negeri ini daripada partai-partai korup tersebut.
Ditegaskannya, masyarakat akan gigit jari lagi jika partai-partai politik yang korup tersebut menang pemilu dan menjadi penguasa di negeri ini lagi. Sebagai anak bangsa yang menginginkan perbaikan, dia mendesak kepada para anggota KPU untuk tidak puas hanya berfungsi sebagai sarana administratif pelaksana pemilu saja, tapi juga harus memikirkan kepentingan yang lebih besar demi terciptanya perubahan di negeri ini.
"Tapi kita juga ingatkan dan minta agar para anggota KPU jangan ada yang main-main. Jangan gunakan jabatan sebagai batu loncatan untuk menggapai kedudukan yang lebih besar. Sudah banyak contohnya, anggota KPU yang jadi ‘agen’ parpol tertentu sehingga setelah pemilu dan partai tersebut menang, akhirnya mereka mendapatkan jabatan pula," kata Ara lagi. (fas/jpnn)
JAKARTA - Puluhan aktivis pemuda dan mahasiswa yang tergabung dalam Lembaga Konsultasi Hukum (LBH), Realitas Principle Recht melakukan demo di kantor
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Komisi IV DPR Mendukung Langkah Pemerintah Pangkas Alur Distribusi Pupuk Bersubsidi ke Petani
- MK Hapus Presidential Threshold, Gibran Berpeluang Melawan Prabowo di 2029
- Sugeng Budiono Apresiasi Kritik Haidar Alwi Terhadap Survei OCCRP
- Ketua DPP PDIP Said Abdullah Tanggapi Putusan MK Tentang Penghapusan Presidential Threshold
- Kemendes Harus Membatasi Penggunaan Dana Desa untuk Sosialisasi dan Pelatihan
- Kabar Didik Melon yang Berjalan Kaki Jakarta-Boyolali, Dia Sudah di Karawang