Aktivis Pencinta Hewan Tandatangani Petisi Hentikan Festival Daging Anjing di Yulin
Ratusan anjing peliharaan menunggu kematian mereka di rumah jagal, sementara yang lain menonton temannya dibantai di depan mereka. AP / Humane Society International
Berbicara kepada Mail Online ia mengatakan pembantaian anjing secara massal ini masih terjadi di Yulin meskipun pemerintah setempat berusaha memberikan kesan bahwa acara itu tidak ada lagi.
"Pemerintah Yulin telah menyatakan 'festival' tidak akan terjadi, tapi ini hanya omong kosong dan ribuan anjing masih akan mati untuk daging mereka. Apakah itu disebut sebuah festival atau tidak?" ujarnya.
Pengumuman pemerintah sepertinya tidak mungkin menghentikan para aktivis datang ke Yulin tahun ini untuk melawan perdagangan daging anjing dan kucing. Tetapi pedagang lokal telah menemukan cara untuk mengubah ini sebagai keuntungan mereka.
Peter Li memegang kalung anak anjing yang ditemukan di rumah jagal. AP / Humane Society International
Tidak dipungkiri, reaksi menentang festival tahunan ini telah mendatangkan banyak turis berkunjung ke kota itu dalam beberapa tahun terakhir.
YULIN - Kampanye kesejahteraan hewan telah memulai penandatanganan petisi untuk menghentikan pembantaian ribuan kucing dan anjing untuk menandai
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif