Aktivis Perempuan di Jombang Dikeroyok Segerombolan Orang, Keluarganya Juga Diintimidasi
Rabu, 12 Mei 2021 – 23:21 WIB
jpnn.com, JOMBANG - Aktivis berinisial TAM (23) mengalami dugaan penganiayaan sekelompok orang. Perempuan itu mengadvokasi kasus pelecehan seksual yang terjadi di pesantren Jombang, Jawa Timur.
Penganiayaan yang dialaminya diduga berkaitan dengan kasus tersebut. Peristiwa itu terjadi saat dia mengikuti pengajian di salah satu rumah warga di Ploso, Jombang pada Minggu (9/5).
Baca Juga:
"Segerombolan orang melakukan penganiayaan terhadap perempuan pembela HAM di Jombang dan mengintimidasi keluarga korban," kata Direktur Women Crisis Center (WCC) Ana Abdillah, Selasa (11/5).
Ana selaku pendamping korban menceritakan kronologi penganiayaan yang dialami TAM. Saat pengajian berlangsung dia tiba-tiba didatangi sekitar enam laki-laki.
TAM yang mengadvokasi kasus pelecehan seksual yang terjadi di pesantren Jombang, Jawa Timur dikeroyok segerombolan laki-laki saat pengajian. Keluarganya juga diintimidasi
BERITA TERKAIT
- Hubungan Terlarang Bu Guru dengan Muridnya, Punya Anak, Terungkap karena Wajah Mirip
- Diduga Hendak Membobol Rumsong, Pria di Palembang Tewas Diamuk Massa
- Kasus Pelecehan Seksual Sesama Jenis di Mataram, Polda NTB Minta Dukungan Puslabfor
- Rekonstruksi Penembakan Bos Rental Mobil oleh Oknum TNI AL, Rizky Ungkap Hal Ini
- 5 Pengeroyok Dudung SP Ditangkap, Ternyata Ini Motifnya
- Kasus Pelecehan Turis Singapura di Braga Bandung Berakhir Damai