Aktivis ProDem Datangi Polda Metro Jaya, Bawa Bukti Pengakuan Luhut soal Bisnis PCR
jpnn.com, JAKARTA - Jaringan Aktivis ProDemokrasi (ProDem) kembali menyambangi Polda Metro Jaya, Senin (29/11).
Mereka datang terkait pelaporan Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri BUMN Erick Thohir soal bisnis PCR (polymerase chain reaction) di masa pandemi.
Ketua Majelis Jaringan Aktivis ProDem Iwan Sumule mengaku datang untuk memenuhi undangan tertulis penyidik terkait laporannya terhadap Luhut Binsar dan Erick Thohir.
Iwan juga mengeklaim membawa bukti tambahan dalam agenda klarifikasi tersebut.
"Beberapa artikel dan bukti-bukti yang sudah disampaikan oleh media tentang pengakuan Pak Luhut lewat jubirnya," kata Iwan di Polda Metro Jaya, Senin.
Menurut Iwan, artikel itu memuat penjelasan tentang kepemilikan saham Luhut Binsar pada PT Genomik Solidaritas Indonesia (GSI).
Sementara Erick Thohir dilaporkan atas dugaan pelanggaran pidana kolusi dan nepotisme sebagaimana diatur dalam UU Nomor 28 tahun 1999.
"Itu jelas dan tegas bahwa kolusi dan nepotisme adalah perbuatan pidana," kata Iwan.
Aktivis ProDem Iwan Sumule kembali mendatangi Polda Metro Jaya terkait pelaporan Luhut Binsar Panjaitan dan Erick Thohir soal bisnis PCR, Senin (29/11)
- Ketua Parpol di Bekasi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ketua Forkim Tegas Bilang Begini
- Darmizal Apresiasi Langkah Erick Thohir Mentransformasi Sepak Bola Nasional
- Polda Metro Jaya Pastikan Kasus Firli Bahuri Terus Berlanjut
- Apa Kabar Kasus Firli Bahuri di Polda Metro Jaya?
- Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Erick Thohir: Berikan yang Terbaik, Percaya Kita Bisa Bangkit
- Erick Thohir Masuk Ruang Ganti Timnas Indonesia, Tegang