Aktivitas Fariz R.M yang Makin Giat Kampanyekan Kerukunan Beragama
Buktikan Mukjizat, Sadar setelah Dua Tahun Jadi Atheis
Senin, 24 Januari 2011 – 08:08 WIB
Fariz kembali memercayai kebesaran Tuhan ketika istrinya hamil kali kedua. "Waktu USG (ultrsonografi) bulan Mei 1991, kami dikabari anak kami kembar," kata dia. "Saya malu sudah mempertanyakan kebesaran Tuhan. Ternyata Tuhan memberikan mukjizat. Anak saya hilang satu, langsung diganti dua," imbuh alumnus Jurusan Seni Rupa ITB itu.
Dia lalu memberi nama anak kembar perempuannya yang lahir pada 26 Oktober 1991 itu Rivenski Atwinda Difa dan Ravenska Atwinda Difa. Pada 11 September 1998, Fariz dan Oneng kembali dikaruniai putra yang diberi nama Syavergio Avia Difaputra.
Fariz mengaku lebih dekat dengan Tuhan setelah menjalani hukuman lantaran terseret kasus narkoba pada 2007. Menurut dia, itu adalah cobaan dan ujian yang diberikan Tuhan. "Saya tidak bersalah. Saya ini cuma korban. Tapi, saya terima saja. Ini adalah pengalaman berharga," paparnya.
Kini semua lagu Fariz memiliki unsur religi. Sebab, itu merupakan bentuk syukur dan upaya Fariz mendekatkan diri kepada Tuhan. "Saya akan terus mengampanyekan toleransi dan kerukunan beragama. Tentunya dengan cara saya," kata Fariz.
Nama Fariz Roestam Moenaf pernah sangat terkenal pada era 1980-an melalui lagu Sakura dan Barcelona. Kini, di usianya yang lebih dari setengah abad,
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara