Akui Sering Bertemu Akil Mochtar
jpnn.com - JAKARTA - Mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum Sumatera Utara Irham Buana Nasution menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sekitar sembilan jam, Jaumat (22/11).
Ia diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan penanganan sengketa pemilihan kepala daerah di Mahkamah Konstitusi (MK) dengan tersangka mantan Ketua MK Akil Mochtar.
Namun, Irham enggan berkomentar mengenai pemeriksaannya kali ini di lembaga antikorupsi itu. "Aku enggak bisa jelaskan karena itu materi," kata Irham di KPK, Jakarta, Jumat (22/11).
Ketika ditanyakan mengenai kabar bahwa istrinya kerap mentransfer dana ke Akil, Irham mengaku tidak mengetahuinya. Apalagi hal itu juga tidak ditanyakan penyidik.
"Belum tahu, belum ada pertanyaan itu," kata Irham yang tampak mengenakan kemeja batik.
Kendati demikian, Irham tidak membantah jika dirinya kerap bepergian bersama Akil. Namun, hal itu terkait persoalan akademis semata.
"Oh kalau soal itu, dia kan penguji saya. Itu aja. Penguji S3 di USU (Universitas Sumatera Utara). Jadi wajarlah kalau sering ketemu dan sebagainya," kata Irham.
Irham pun enggan menjawab apakah dirinya dikonfirmasi penyidik KPK soal Pilkada di daerah Sumatera Utara. "Nantilah nanti," katanya.
JAKARTA - Mantan Ketua Komisi Pemilihan Umum Sumatera Utara Irham Buana Nasution menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sekitar
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- Gegara Dilarang Pakai Narkoba, RR Tega Aniaya Istri Hingga Tewas
- Mengisi Kuliah Umum di Politeknik PU, AHY Bicara Program Makan Bergizi Gratis
- Tidak Elok KPK Mencari Kesalahan, Apalagi Merangkai Cerita Demi Menarget Orang