Akuisisi Boston Dynamics, Hyundai Garap Teknologi Robotik
jpnn.com - Hyundai Motor Group telah mengakuisisi saham pengendali di perusahaan robotika Boston Dynamics, Inc. yang berbasis di Amerika Serikat senilai USD880 juta.
Investasi tersebut merupakan bagian dari rencana yang lebih luas untuk memperkuat daya saing Hyundai dalam solusi mobilitas masa depan.
Pada Desember tahun lalu, dewan direksi menyetujui rencana untuk mengakuisisi 80 persen saham gabungan di Boston Dynamics yang nilainya diperkirakan mencapai USD 1,1 miliar, dari perusahaan investasi Jepang SoftBank Group Capital Ltd. dan dua individu.
Pada bulan yang sama, Hyundai juga mengumumkan akan menginvestasikan 60,1 triliun won pada 2025 untuk mobilitas masa depan guna mendapatkan bagian yang lebih besar di pasar mobil global yang berkembang pesat.
Hyundai Motor, Hyundai Mobis, Hyundai Glovis, dan Chairman Hyundai Motor Group Chung Euisun masing-masing akan memegang 30 persen, 20 persen, 10 persen, dan 20 persen saham di perusahaan Amerika Serikat itu.
Boston Dynamics, yang dipisahkan dari Massachusetts Institute of Technology pada awal 1990-an, dijual ke Google pada 2013 dan dilepas lagi ke Softbank pada 2017.
Chung Euisun telah berjanji untuk mengubah Hyundai Motor Group menjadi penyedia mobilitas masa depan.
Pada Oktober 2019, Chung mengatakan setengah dari bisnis grup akan terkait dengan manufaktur mobil, diikuti oleh mobilitas udara perkotaan sebesar 30 persen, dan robotika 20 persen.
Hyundai Motor Group telah mengakuisisi saham pengendali di perusahaan robotika Boston Dynamics, Inc.
- Penjualan Mobil Baru November 2024, Hyundai Masih Tertekan Merek Tiongkok
- Hyundai Tawarkan Paket Pengisian Baterai Mobil Listrik, Mulai Rp 100 Ribuan per Bulan
- Hyundai Ioniq 5 & 6 Bermasalah Pada Unit ICCU, Berpotensi Memicu Kecelakaan
- Tim Robotik STIP Jakarta Raih 3 Penghargaan di World Robotic Games of Singapore 2024
- Hyundai Pamer Siluet Ioniq 9, SUV Listrik yang Punya Desain Elegan
- All New Hyundai Santa Fe Resmi Meluncur, Desain Elegan, Harga Mulai Rp 600 Jutaan