Akuisisi BTN-Mandiri Ditunda, Ini Komentar Dahlan Iskan
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menyayangkan surat edaran dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Nomor 5 Tahun 2014 tanggal 23 April 2014, terkait ditundanya rencana akuisisi BTN-Mandiri.
Menurut Dahlan, saat ini adalah waktu yang tepat rencana akuisisi itu direalisasikan.
"Sayang sekali sebenarnya. Momentum yang sangat baik tidak bisa kita manfaatkan. Padahal akuisisi BTN oleh Bank Mandiri ini penting sekali untuk meningkatkan daya saing Indonesia," ucap Dahlan melalui pesan singkatnya, Rabu (23/4).
Kendati begitu, pria asal Magetan ini berlapang dada menerima keputusan tersebut. Terlebih, ia sadar bahwa tak punya wewenang sepenuhnya untuk membuat keputusan. Dia berharap, ke depan bangsa ini bisa memutuskan kebijakan yang lebih strategis demi kemajuan Indonesia.
"Tapi ya sudahlah. Saya kan cuma menteri. Harus tunduk pada putusan yang di atas (Presiden). Kita kehilangan waktu lagi untuk langkah yang strategis dan kita sering kehilangan momentum seperti ini," ulas mantan Dirut PLN ini. (chi/jpnn)
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menyayangkan surat edaran dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Nomor 5 Tahun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kementerian BUMN Setorkan Dividen ke Negara Rp 85,5 Triliun, Optimistis Meningkat 2025
- Pertamina Temukan Sumur MNK, Peneliti: Bagus, Ini Upaya untuk Tingkatkan Produksi
- Mendes Yandri Optimistis Desa Mampu Penuhi Bahan Baku Protein Program Makan Bergizi Gratis
- Kembangkan Bisnis, Anak Usaha ABMM Akuisisi Perusahaan Logistik Global Asal Prancis
- Ninja Xpress Bagikan 4 Strategi untuk Atasi Tantangan di Industri Ritel F&B
- Sinergi dengan Polri & TNI, Bea Cukai Tingkatkan Pengawasan di 3 Wilayah Ini