Al Qaeda Indonesia Mampu Rakit Bom High Explosive
Senin, 01 Oktober 2012 – 19:06 WIB
![Al Qaeda Indonesia Mampu Rakit Bom High Explosive](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Al Qaeda Indonesia Mampu Rakit Bom High Explosive
JAKARTA-- Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri telah mengeluarkan hasil sementara terkait bom yang dirakit oleh kelompok Al Qaeda Indonesia. Hasil itu menyebutkan kelompok tersebut merakit bom daya ledak tinggi (high eksplosive) dengan campuran bahan kimia berbahaya, nitrogliserin. "Mereka (jaringan teroris) kumpulkan bahan-bahan dari sumber-sumber yang berbeda. Oleh karena itu, para pemilik toko kimia juga harus berhati-hati," tutur Boy.
"Nitrogliserin ini apabila dimanfaatkan sebagai bahan campuran dari bahan peledak ini, kategorinya sudah dalam kategori high explosive. Itu berarti dampak daripada ledakannya ini tentu berbeda dengan low eksplosive," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar, di Jakarta, Senin (1/10).
Oleh karena, penggunaan bahan kimia berbahaya pada bom rakitan ini, maka Boy kembali mengingatkan para pemilik toko bahan kimia untuk lebih selektif dalam menjual bahan kimia. Selain itu, juga selektif melihat latar belakang pembeli, sehingga tidak disalahgunakan untuk aksi teror. Beberapa bahan bom rakitan yang dibeli selain nitrogliserin adalah pupuk urea, black power dan jenis bubuk lainnya.
Baca Juga:
JAKARTA-- Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri telah mengeluarkan hasil sementara terkait bom yang dirakit oleh kelompok Al Qaeda
BERITA TERKAIT
- Stan Kopi Nusantara Meriahkan Penutupan Bulan Bung Karno 2024
- Festival dan Pendidikan soal Kopi Dipamerkan dalam Memeriahkan BBK di GBK
- Kuasa Hukum Kusnadi Pertanyakan Lambatnya Dewas KPK Proses Pelanggaran Etik Rossa Cs
- Cegah Stunting, Arutmin Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Ibu Hamil
- MAKI Desak KY Awasi Ketat Sidang Pailit Ahli Waris yang Libatkan WNA di PN Jakarta Pusat
- Diangkat PPPK, Para Guru Malah Tersiksa, Minta Ini kepada Prabowo