Alam Ganjar Ajak Pemuda Subang Untuk Terlibat Usaha Pertanian
jpnn.com, SUBANG - Muhammad Zinedine Alam Ganjar melakukan sejumlah kunjungan untuk bertemu anak muda di Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (16/12).
Lokasi pertama yang dikunjungi adalah Saung Bibit yang terletak di Dangdeur, Kecamatan Subang, Kabupaten Subang. Dalam kegiatan itu, dia bertemu Komunitas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang.
"Tadi melakukan sarapan dan penanaman bibit pohon bersama warga, harapannya semua yang dilakukan di sini bisa berdampak jangka panjang," ungkap Alam.
Putra dari Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh itu berharap dengan adanya penanaman pohon dan tumbuhan bisa menjadi momentum agar masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan.
Di sisi lain, Alam ingin mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan untuk dijadikan hasil bumi agar kondisi alam yang ada tetap lestari tapi tetap bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
"Dari sini kita bisa belajar bagaimana memanfaatkan lahan yang ada di sekitar untuk menghasilkan sesuatu hasil bumi yang bisa digunakan oleh warga sekitar," kata Alam.
Dengan menerapkan prinsip agroforestri, Alam yakin langkah tersebut bisa menjadi peluang usaha bagi masyarakat terutama pemuda yang selama ini belum banyak melirik sektor tersebut.
"Ini jadi salah satu mata pencaharian yang punya potensi luar biasa karena sektor pertanian bagi anak muda itu masih jarang dilirik. Padahal secara pendapatan dan dampak dalam memenuhi kebutuhan pangan cukup besar," kata Alam.
Muhammad Zinedine Alam Ganjar mengajak anak muda di Subang untuk terlibat dalam usaha pertanian.
- PNM dan PIP Dorong Petani Perempuan Terampil Finansial
- Lewat Program Swadaya, Mitra Driver Gojek Buktikan Anak Muda Bisa Miliki Rumah Impian
- Peringatan Sumpah Pemuda, PNM Berdayakan Anak Muda dalam Konservasi Terumbu Karang
- Kolaborasi UNTOLD dan VOC Studio Hadirkan Pengalaman Berpakaian Anak Muda
- Polda Maluku Rekrut Bintara Kompetensi Khusus Pertanian, Gizi dan Kesehatan
- 'Kartini Tani' jadi Cara Pupuk Indonesia Memberdayakan di Sektor Pertanian