Alamaak! Cabai Busuk Kian Laris

jpnn.com - CILEGON - Harga cabai sedang melambung tinggi. Mau tak mau, kondisi ini menuntut sebagian warga memutar otak demi tetap merasakan pedas.
Salah satunya, beralih ke cabai busuk. Tak pelak, si pedas yang sejatinya sudah tak laik konsumsi itu masih mempunyai harga jual.
Bahkan, di Pasar Baru Kranggot, Kelurahan/Kecamatan Jombang, Cilegon, kemarin (6/11) harganya mencapai Rp 12 ribu-Rp 15 ribu per kilogram.
"Kalau harga cabai sedang murah, yang busuk biasanya saya buang. Tapi, kalau sekarang, masih laku dijual," ujar Supiah, salah seorang pedagang sayuran di Pasar Kranggot.
Padahal, pembeli -terutama ibu-ibu- biasanya cerewet saat memilih cabai. Ada yang busuk sedikit saja, mereka sudah ngedumel.
Namun, kecerewetan mereka itu seolah dibungkam dengan naiknya harga cabai yang memang gila-gilaan.
Saat ini di Cilegon, harganya menembus Rp 70 ribu.
Daripada tak merasakan sedapnya makanan yang berasa pedas atau nikmatnya sambal, mereka terpaksa beralih ke cabai yang busuk, menyesuaikan isi dompet.
CILEGON - Harga cabai sedang melambung tinggi. Mau tak mau, kondisi ini menuntut sebagian warga memutar otak demi tetap merasakan pedas. Salah satunya,
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku