Alamak! Cari Modal Nikah, Pemuda Ini Nekat Menjambret, Begini Akhirnya
jpnn.com - BANDARLAMPUNG – Rencana Doni Putra (24) menikahi wanita pujaannya terhambat. Warga Kelurahan Gunungmas, Telukbetung Selatan (TbS), ini dibekuk Tim Khusus Antibandit (Tekab) Polresta Bandarlampung setelah ketahuan menjambret.
Dalam penangkapan sekitar pukul 19.00 WIB Rabu (20/1) itu, polisi menembak kaki kanan Doni. Barang bukti yang diamankan satu buah tas milik Devia, korbannya, dan satu unit motor Honda BeAT yang dibawa Doni saat beraksi.
Doni mengaku menjambret lantaran butuh modal untuk biaya pernikahannya, Oktober mendatang. Pemuda pengangguran yang akrab disapa Olan ini menjadikan perempuan sebagai sasaran.
”Saya lagi butuh uang banyak. Nantinya, hasil jambret untuk biaya nikah. Saya tidak punya pekerjaan lain,” kata Olan di Mapolresta Bandarlampung kemarin (24/1).
Pemuda bertubuh tegap ini mengaku selalu sendiri saat beraksi. Untuk mencari sasaran, ia meminjam motor rekannya yang saat ini dijadikan barang bukti.
”Tiap menjambret, saya selalu memilih perempuan. Sebab lebih mudah dan kebanyakan tidak melawan saat tas dirampas,” ujarnya.
Setidaknya, sudah lima kali Olan beraksi di Bandarlampung. Seluruh hasil kejahatannya sudah terjual. Yakni tas, dompet dan ponsel.
Sementara Kasatreksrim Polresta Bandarlampung Kompol Dery Agung Wijaya mengatakan, kali terakhir, Olan beraksi di dekat Stadion Pahoman. Dari hasil pemeriksaan, Olan merupakan spesialis penjambretan yang sudah beraksi sejak 2015 silam.
BANDARLAMPUNG – Rencana Doni Putra (24) menikahi wanita pujaannya terhambat. Warga Kelurahan Gunungmas, Telukbetung Selatan (TbS), ini dibekuk
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
- Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Banyuasin, 8 Orang Ditangkap
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi