Alamak, Daihatsu Menipu Lagi! Konsumen Indonesia Mohon Bersabar
Pengungkapan terbaru menunjukkan bahwa cakupan skandal itu jauh lebih besar dan terjadi lebih jauh dari perkiraan sebelumnya.
Hal tersebut disebut berpotensi mencoreng reputasi produsen mobil dalam hal kualitas dan keselamatan.
Investigasi independen menemukan kejanggalan baru pada 174 item dalam 25 kategori pengujian, selain kecurangan pada April dan Mei.
“Ini akan menjadi tugas yang sangat penting yang tidak dapat diselesaikan dalam semalam,” tulis bunyi pernyataan Toyota.
“Hal ini memerlukan tidak hanya peninjauan terhadap manajemen dan operasi bisnis, tetapi juga peninjauan terhadap organisasi dan struktur.”
Toyota mengatakan pihaknya belum dapat menentukan dampak finansial dari masalah skandal keselamatan mobil Daihatsu.
Sahamnya ditutup datar pada Rabu, 20 Desember 2023, tertinggal dari kenaikan 1,4 persen di pasar.
Daihatsu dalam pernyataan resminya telah meminta maaf yang sebesar-besarnya, karena telah mengkhianati kepercayaan pelanggan dan pemangku kepentingan.
Setelah pada April dan Mei tahun ini, Daihatsu kembali dinyatakan telah melakukan kecurangan dan penipuan pada kendaraan yang mereka pasarkan
- Hadir di GJAW 2024, Daihatsu Hadirkan Promo Khusus, Beli Mobil Berhadiah Rocky
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC
- Begini Cara Grup Astra Menggenjot Penjualan Kendaraan Akhir Tahun
- Mobil Listrik Garapan Suzuki dan Toyota Bersiap Mengaspal Pada 2025
- Lawan Mitsubishi L300, Toyota Meluncurkan Hilux Rangga, Sebegini Harganya
- SEVA Memeriahkan Acara Daihatsu Kumpul Sahabat Sidoarjo