Alamak, Viagra Ditambahkan ke Ribuan Botol Minuman Beralkohol
jpnn.com - BEIJING - Sebuah perusahaan penyuling minuman beralkohol di Tiongkok menambahkan obat kuat Viagra pada ribuan botol minuman sebagai penambah semangat dan "menjaga kualitas kesehatan."
Seperti dilansir BBC, Minggu (2/8), pejabat keamanan pangan mengatakan lebih dari 5.300 botol minuman mengandung alkohol tersebut telah disita oleh penyidik di selatan kota Liuzhou, Guangxi. Kini dua perusahaan penyuling tersebut tengah diselidiki.
Mereka juga menemukan paket bubuk putih yang disebut Sildenafil, yang lebih dikenal sebagai obat anti-impotensi Viagra.
Pengawas Keamanan Makanan dan Minuman Beralkohol Liuzhou mengatakan bahwa bubuk tersebut telah ditambahkan ke tiga jenis 'baijiu' - minuman paling populer di Tiongkok untuk menambah energi dan lebih bersemangat.
Menurut penelusuran penyidik tersebut harga bubuk tersebut bernilai cukup mahal sekitar 700.000 yuan dan memiliki dosisnya lumayan tinggi.
Dokter menyarankan orang dewasa membutuhkan resep hanya satu dosis Viagra sehari, dengan dosis yang lebih rendah bagi mereka yang berusia di atas 65 tahun. Jika melebihi dosis tersebut kemungkinan terburuk pengguna akan mengalami masalah.
Tiongkok terus menghadapi masalah keamanan pangan yang meluas. Pada bulan Juni, polisi di Tiongkok menyita lebih dari 100.000 ton daging selundupan, beberapa di antaranya berusia lebih dari 40 tahun.
Pada 2008 skandal susu bermelamin muncul. Sekitar 300.000 orang terkena dampak dan setidaknya enam bayi meninggal setelah mengkonsumsi susu tercemar melamin.(BBC/ray/jpnn)
BEIJING - Sebuah perusahaan penyuling minuman beralkohol di Tiongkok menambahkan obat kuat Viagra pada ribuan botol minuman sebagai penambah semangat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan