Alangkah Lezatnya Gonggong, Congkel Lalu Santap...
jpnn.com - jpnn.com - Tour de Bintan 2017 tak bisa dilepaskan dari segala keunikan yang dimiliki Provinsi Kepulauan Riau itu. Salah satu menu favorit dan andalan yang dicari oleh para wisatawan adalah gonggong.
Nama gonggong ternyata sudah mulai kondang. Bahkan seorang peserta Tour de Bintan 2-17 asal Australia, Jarred Anderson merasa penasaran.
"Ya, saya ingin mencoba kuliner di Bintan. Saya diberitahu teman, ada namanya gonggong. Saya akan menyantapnya usai menjalani even ini," kata Jerred di Lagoi Resort, Bintan, Kepulauan Riau, Sabtu (4/3)
Tapi jangan bayangkan gonggong terkait dengan hewan yang mengonggong. Makanan itu berbahan biota laut khas yang dimiliki oleh Bintan dan disebut Gonggong oleh penduduk setempat.
Hewan ini sejenis keong atau siput laut yang tak bisa ditemui dengan mudah di laut-laut lainnya. Hanya terdapat di kawasan Bintan.
Bentuknya mirip seperti siput dengan rumah besar berwarna putih kekuningan. Saat dimasak, warnanya akan sedikit berubah menjadi putih kecokelatan.
Rasanya tak berbeda jauh dengan kerang ataupun keong darat. Hanya, diperlukan kesabaran untuk memakannya karena tak bisa asal gigit. Pengelola resto Keong Family di Jalan Lintas Barat 38 Bintan, Wagiman mengatakan, memasak gonggong bukan hal sulit.
Gongong cukup direbus selama 10 menit dengan air yang telah dibumbui dengan garam, bawang putih dan serai. Setelah itu, gonggong langsung ditiriskan dan disajikan.
Tour de Bintan 2017 tak bisa dilepaskan dari segala keunikan yang dimiliki Provinsi Kepulauan Riau itu. Salah satu menu favorit dan andalan yang
- Bea Cukai Kawal Ekspor Perdana 2,4 Ton Aromatic Flavor Mixture Asal Bintan ke Tiongkok
- Gandeng Wonderful Indonesia, Aice Merilis Es Krim Rasa Nusantara
- Kolaborasi Formula dan Wonderful Indonesia dalam Peringatan HKGN 2024
- Pertamina dan KBRI Alger Berkolaborasi dalam Pameran Foire Internationale d’Alger 2024
- Pelaku Penggelapan Uang Rp 8 Miliar Ini Ditangkap di Rumah Kebun Barelang Batam
- Kemenko Perekonomian Ungkap Tujuan Pemerintah Optimalkan Potensi Kawasan BBK