Alasan Bupati Indramayu Mundur Sangat Menyentuh
jpnn.com, JAKARTA - Suara Bupati Indramayu Anna Sophana tercekat, menjeda penuturannya di depan Mendagri Tjahjo Kumolo di kantor Kemendagri, Selasa (13/11) kemarin.
’’Ketika ibu saya sakit…,’’ Anna berusaha keras melanjutkan kalimatnya. Jemarinya saling bertaut erat. Dia berusaha menguasai diri.
Anna memang diundang untuk berbicara langsung kepada Tjahjo perihal pengunduran dirinya sebagai Bupati Indramayu. Dengan perlahan, dia menceritakan kondisi keluarganya saat ini yang memang sangat membutuhkan perhatian. ’’Masuk periode kedua (jabatan bupati), saya tidak bisa membagi waktu,’’ ucapnya lirih.
Anna menuturkan, ayahnya, Ahmad Ajiddin, yang berusia hampir 90 tahun saat ini sendirian setelah sang bunda, No’anih, meninggal. Yang membuat Anna menyesal, dirinya tidak bisa hadir saat sang bunda meninggal karena sedang berdinas di luar Indramayu.
’’Saya takut kehilangan bapak seperti halnya ketika ibu meninggal,’’ ungkap perempuan 60 tahun itu. Tampak jelas dia berusaha menahan agar air matanya tidak tumpah.
Pengunduran diri Anna itu sudah dibicarakan dengan partai pengusung meski baru secara lisan. Dia yakin Supendi selaku wakil bupati bisa melanjutkan tugasnya. Terlebih, mereka sudah berduet sejak periode pertama. ’’Saya juga mohon maaf kepada seluruh masyarakat Indramayu,’’ tambahnya.
Saat ini, keputusan persetujuan pengunduran diri Anna ada di tangan Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Seluruh fraksi di DPRD Indramayu telah sepakat menerima pengunduran diri Anna. ’’Nanti gubernur menyampaikan ke Kemendagri. Kami akan menjawab (surat itu),’’ ujar Mendagri Tjahjo Kumolo. Setelah itu, barulah SK pemberhentian Anna sebagai bupati terbit.
Untuk selanjutnya, Supendi menerima mandat sebagai penjabat bupati Indramayu sampai dia dilantik menjadi bupati definitif. Sementara itu, tiga partai pengusung Anna, yakni Gerindra, PKS, dan Demokrat, akan mengusulkan calon pengganti Supendi sebagai Wabup kepada DPRD Indramayu. (byu/c5/sof)
Bupati Indramayu Anna Sophana berusaha menahan agar air matanya tidak tumpah di kantor Kemendagri.
Redaktur & Reporter : Adek
- Bupati Indramayu Nina Agustina Marah-Marah ke Warga, Bawa Nama Da'i Bachtiar
- Kunjungi Bayi Kembar 5, Bupati Nina Agustina Takjub dan Memberikan Kado
- Nina Agustina Mengucurkan Bantuan 500 Benih Padi untuk Warga Indramayu
- Demi Petani, Bupati Nina Agustina akan Berantas Mafia Air di Indramayu
- Bupati Nina Agustina Mengajak Seluruh Elemen Meningkatkan Pertanian Indramayu
- Bupati Nina Agustina: 80 Persen Jalan Rusak di Indramayu Sudah Dibereskan