Alasan Drama Australia Dilarang Ditampilkan di China
Bahasa yang "kasar" dan adegan kekerasan yang ditampilkan dalam sebuah drama berjudul ‘The Removalist’ di Beijing, memicu lembaga Sensor China melarang pertunjukan drama hasil karya seniman Australia itu.
Drama ditulis pada tahun 1970 oleh salah satu dramawan terkemuka Australia, David Williamson dan rencananya ditayangkan sebagai bagian dari festival teater internasional di ibukota China.
Mengambil latar belakang Melbourne di tahun 1970-an 'The Removalists' bercerita tentang dua bersaudara Kate dan Fiona, yang datang melaporkan suami Fiona, Kenny ke polisi karena telah melakukan kekerasan fisik.
Photo: Williamson mengatakan kemungkinan sensor dilakukan karena ada adegan yang tidak disetujui yang menunjukkan kebrutalan polisi. (ABC News)
Drama tersebut, yang juga pernah diangkat ke layar lebar, mengeksplor tema gelap seputar kekerasan, maskulinitas, kekerasan, serta terutama kebrutalan polisi.
David mengatakan ia diberitahu bahwa otoritas sensor di tingkat daerah maupun di tingkat kota Beijing telah melarang pertunjukan dramanya.
"Dan alasan yang diberikan rupanya bahasa yang digunakan dalam drama itu terlalu 'kasar' dan itu terlalu penuh kekerasan," katanya.
Tapi David mengatakan kemungkinan alasan sebenarnya dari pelarangan tersebut adalah tidak menyetujui penonton melihat adegan kebrutalan polisi.
- Dunia Hari Ini: Harvey Moeis Divonis Enam Setengah Tahun Penjara
- Australia Membutuhkan Pekerja Lepasan yang Cukup Banyak Menjelang Akhir Tahun
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing